DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Vianita Maulin Vasko, Istri Wagub Sumbar, Teteskan Air Mata untuk Gaza

image
Para pembaca puisi dan Vianita Maulin Vasko (nomor 3 dari kiri) (Foto: Panitia)

ORBITINDONESIA.COM - Air Mata Vianita Maulin Vasko, berderai saat syair-syair tentang penderitaan Gaza atas kezaliman Israel disuarakan dengan penuh emosi oleh Andri C Tamsin, penyair papan atas Sumatra Barat pada acara Baca Puisi untuk Gaza, Save Gaza, Love Gaza, 22 Juni 2005 di parkiran selatan, GOR Agus Salim, Padang.

Acara ini digagas oleh World Poetry Movement, sebuah gerakan puisi dunia yang diketuai oleh Sastri Bakry, didukung oleh banyak komunitas seperti HWK Sumbar, Satupena Sumbar, Sumbar Talenta Indonesia, Asosiasi Siti Manggopoh,, PPIM, WCLC, komunitas Literasi, FKPPI Padang, Kebaikan Ummat dan lain-lain. 

Dianita Vasko yang duduk diapit mantan pj Sekda Yozarwardi, Sekda definitif Arry Yuswandi dan Ketua WPM Sastri Bakry, terlihat larut dalam suasana Gaza dari Ranah Minang. 

Baca Juga: Kapal Bantuan Gaza "Madleen" Dicegat Zionis Israel, Relawannya Diculik

Ia merasa bangga karena di tengah dunia yang makin sibuk dengan dirinya sendiri, orang masih punya ruang untuk peduli.

"Bangga karena hari ini kita berhimpun bukan karena harta, bukan karena kuasa, tapi karena nurani yang masih hidup. Sebagai urang awak, saya merasa ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menyuarakan kebenaran, untuk menyampaikan cinta dari Ranah Minang kepada saudara-saudara kita di Gaza," ujarnya, berkaca-kaca saat orasi di hadapan tokoh masyarakat dan organisasi. 

"Terimakasih panitia World Poetry Movement yang didukung banyak komunitas sudah melakukan aksi damai untuk menyuarakan tentang Gaza. Kita tahu kata- kata bisa menghancurkan dunia, lewat kata-kata pula kita suarakan syair- syair indah untuk melawan kezaliman Israel". 

Baca Juga: Nestapa Iduladha Penuh Darah di Gaza

Ketua Panitia Baca Puisi untuk Gaza, Eka Fitriyah Fauzar, merasa bangga dan bahagia dengan kehadiran dan kepedulian pejabat dan tokoh-tokoh masyarakat. 

"Saya tak merasa capek bahkan bahagia meski saya dan teman- teman mahasiswa bekerja memasang tenda hingga pukul 4 pagi, dan pukul 6 sudah ada  lagi di lokasi. Tetapi semua terbayarkan melihat ibu Vasko orasi, membaca puisi dan menyanyi dengan luar biasa, sungguh multi talenta. Belum lagi sekda, Pak Arry Yuswandi dan kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pak Yozarwardi membaca puisi yang juga sangat menyentuh."

Puisi-puisi yang dibacakan itu menggetarkan dan menyentuh relung hati penonton. Tidak hanya Dianita Maulin Vasko, Arry Yuswandi, Yozarwardi Utama Putra, Andria C Tamsin, Fauzul El  Nurca, Yenny Ibrahim sebagai pembaca puisi yang menggetarkan hati, juga seluruh pembaca puisi membacanya dengan hati. Hal ini menunjukkan kepedulian Ranah Minang terhadap kondisi Palestina yang merana.

Baca Juga: Diculik Saat Misi Kemanusiaan ke Gaza, Aktivis Greta Thurnberg Minta Swedia Tekan Israel

Acara yang dipandu MC kondang Malin Tirih dan Sigit berhasil mengaduk-aduk emosi penonton dan para pembaca puisi. Sebentar ketawa, sebentar menangis dan terluka. 

Halaman:

Berita Terkait