DECEMBER 9, 2022
Nusantara

ASDP Ambon Siapkan 13 Trip Penyeberangan untuk Atasi Lonjakan Penumpang pada Libur Iduladha

image
Kapal Ferry penyeberangan ASDP di Pelabuhan Hunimua. (ANTARA/Winda Herman)

ORBITINDONESIA.COM - Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Ambon, Maluku menyiapkan sebanyak 13 trip penyeberangan untuk menghadapi lonjakan penumpang selama libur Iduladha 1446 Hijriah.

"Langkah ini diambil  mengantisipasi peningkatan mobilitas masyarakat yang hendak merayakan Hari Raya  di kampung halaman atau bepergian ke wilayah lainnya," kata General Manager ASDP Cabang Ambon, Christoper Samosir di Ambon, Jumat, 6 Juni 2025.

Ia mengatakan, kapal yang tersedia sebanyak enam unit. Dari jumlah itu, lima kapal beroperasi setiap hari, sementara satu kapal disiapkan sebagai cadangan.

Baca Juga: Unggul di Sektor Transportasi, ASDP Indonesia Ferry Raih Peringkat Tujuh BUMN Terbaik Versi Infobank 2024

Ia menambahkan, kapal cadangan tersebut akan difungsikan jika terjadi kepadatan penumpang atau kendaraan.

ASDP Ambon mengoperasikan layanan penyeberangan antarwilayah yang menghubungkan pulau-pulau di Provinsi Maluku yaitu lintasan Galala–Namlea, Waipirit–Hunimua, dan lainnya. Momen Iduladha menjadi salah satu periode puncak arus penumpang, selain Lebaran Idulfitri dan Natal Tahun Baru.

Selain menyiapkan armada, ASDP juga memperkuat koordinasi dengan instansi terkait, seperti Dinas Perhubungan, Kepolisian, dan Basarnas, untuk memastikan kelancaran dan keamanan pelayaran selama masa libur.

Baca Juga: ASDP: Pengguna Jasa Penyeberangan Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem di Beberapa Wilayah

“Kami imbau masyarakat agar memesan tiket lebih awal dan mengikuti prosedur keselamatan pelayaran. Kami berupaya memberikan pelayanan yang optimal,” ujarnya.

Petugas juga akan disiagakan di pelabuhan untuk mengatur arus kendaraan dan penumpang, serta memastikan proses bongkar muat berjalan lancar. Sistem antrean kendaraan dan tiket elektronik juga akan dimaksimalkan agar tidak terjadi penumpukan di area pelabuhan.

Ia juga turut mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap praktik percaloan tiket. Warga diminta membeli tiket hanya melalui loket resmi atau platform digital yang disediakan.

Baca Juga: Jumlah Tiket Melebihi Kapasitas, Pemudik Bersitegang dengan Petugas ASDP Pelabuhan Jangkar Situbondo

“Jangan membeli tiket dari calo karena berisiko merugikan penumpang, baik secara finansial maupun kepastian keberangkatan,” katanya meminta.

Halaman:

Berita Terkait