DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Mengenang Momen tak Terduga Paus Fransiskus Memberkati Lukisan Saya

image
(OrbitIndonesia)

ORBITINDONESIA.COM - Di Pinggir Jalan di Jakarta, mobil Paus Fransiskus berhenti, ia membuka kaca mobil, Ia memberkati lukisan saya.

Ada peristiwa yang tak pernah saya bayangkan akan terjadi.

Sebuah momen sederhana, spontan, namun menggetarkan sejarah kecil dalam perjalanan saya selaku kreator.

Baca Juga: Presiden AS Donald Trump dan Sejumlah Pemimpin Dunia Akan Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Pada September 2024, Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia.

Di tengah hiruk-pikuk kota, di tepian jalan Jakarta, terjadilah sesuatu yang seolah-olah hanya mungkin dalam imajinasi.

Paus Fransiskus, dari dalam mobil kepausan melambatkan laju mobilnya. Lalu mobilnya berhenti. Perlahan, Paus sendiri membuka jendela kaca mobilnya.

Baca Juga: Menlu Sugiono: Jokowi Dipertimbangkan Jadi Utusan Khusus Indonesia ke Pemakaman Paus Fransiskus

Dari balik kerumunan, sebuah lukisan saya tentang dirinya diangkat oleh Pendeta Sylvana Apituley dan kawan-kawan.

Paus menoleh, tersenyum, lalu mengangkat tangan.

Dengan gerakan lambat yang penuh makna, ia memberkati lukisan itu.

Baca Juga: Keuskupan Agung Kupang Melaksanakan Misa Requiem Bagi Bapa Suci Paus Fransiskus

Paus pun menyentuh tangan pendeta Sylvana. Dalam tulisannya kemudian, pendeta mengekspresikan suka citanya: “Saya tak akan cuci tangan saya.”

Halaman:

Berita Terkait