ORBITINDONESIA.COM – Belasan perempuan penjaja “empal brewok” alia pekerja seks komersial (PSK) jalanan kocar-kacir setelah Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) merazia mereka di malam Ramadan Selasa 11 Maret 2025 malam.

Belasan PSK itu mangkal di taman Jalan Tubagus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan dan Gang Royal, Jalan Bandengan Utara III, Pekojan, Tambora, Jakarta Barat diangkut memakai kendaraan lalu dimasukkan ke dinas sosial setempat untuk dibina.

Pekerja seks jalanan ini rata-rata remaja sampai usia lanjut.

Baca Juga: Puluhan Remaja Putri dari Berbagai Daerah Disekap Diduga Dijadikan Pekerja Seks di Gang Royal Jakarta Utara

Menurut Kepala Satpol PP Jakarta Barat Agus Irwanto kepada wartawan, Selasa malam.

Menurutnya, penertiban belasan PSK itu dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban wilayah serta pengawasan fasilitas-fasilitas umum.

Agus mengatakan, razia PSK ini atas dasar keluhan masyarakat yang terganggu dengan mereka.

Baca Juga: Polresta Bogor Bongkar Jaringan Pelacuran Online: Pekerja Seksnya Ada yang Mantan Pramugari

Pantauan ANTARA di lokasi, puluhan PSK kocar-kacir melarikan diri ketika petugas Satpol PP merazia mereka.

Sebagian dari mereka berlarian tak tentu arah melewati rel kereta api, sebagian lagi berdesakan memasuki salah satu ruangan bagian tengah bangunan panjang di atas lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) tersebut.

"Ayo kabuuurrr cepetan," kata perempuan PSK yang hendak ditangkap.

Baca Juga: Imigrasi Deportasi Perempuan Pengacara Asal Brasil yang Jadi Pekerja Seks di Bali, Sekali Kencan Rp7,8 Juta

Ruangan itu nampaknya memiliki lantai bawah yang terhubung dengan pintu menuju Gang Royal, akses keluar para PSK untuk kabur dari petugas.