"Dengan demikian, total 28 stasiun kini menyediakan water station, memungkinkan pelanggan untuk mengisi ulang air minum secara mandiri dan mendukung gaya hidup ramah lingkungan,” tambah Anne.

Anne menegaskan bahwa KAI terus berkomitmen menghadirkan layanan terbaik bagi pelanggan dalam menyambut masa angkutan Lebaran 2025.

Bahkan, sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan yang melakukan perjalanan selama bulan suci Ramadhan, KAI kembali menghadirkan program berbagi takjil gratis di berbagai stasiun.

Baca Juga: Yang Sedang Butuh Pekerjaan Di Kalimantan, Ada Lowongan Kerja di PT Kino Indonesia

Program ini akan berlangsung selama 10 hari, dari H-10 hingga H-1 Lebaran, dengan total 34.400 paket takjil yang dibagikan di 21 stasiun besar menjelang waktu berbuka puasa. Inisiatif itu bertujuan untuk memberikan kenyamanan lebih bagi pelanggan yang berbuka puasa di perjalanan maupun di area stasiun.

“KAI senantiasa menghadirkan layanan terbaik bagi pelanggan, termasuk di bulan Ramadhan. Pemberian takjil ini merupakan bentuk kepedulian kami kepada pelanggan yang sedang dalam perjalanan menjelang waktu berbuka,” kata Anne.

Ia menambahkan, pelanggan yang ingin merencanakan perjalanan dapat melakukan pemesanan tiket KA Jarak Jauh hingga 45 hari sebelum keberangkatan. Sementara itu, tiket KA Lokal tersedia mulai H-30, dan beberapa layanan lainnya dapat dipesan sejak H-7 sebelum keberangkatan.

Baca Juga: PT KAI Ajak Masyarakat Optimalkan Aplikasi "Access by KAI" untuk Pesan Tiket Kereta Api

KAI juga mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan lebih awal melalui aplikasi Access by KAI atau situs web resmi kai.id guna mendapatkan jadwal keberangkatan sesuai kebutuhan.

Dengan berbagai peningkatan layanan tersebut, KAI berharap dapat menghadirkan perjalanan yang lebih nyaman, aman, dan berkesan bagi pelanggan selama momen Lebaran.

"Kami mengajak masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan bijak dan memanfaatkan berbagai layanan yang telah disediakan,” kata Anne.***

Baca Juga: Humas PT KAI: Tiket Kereta Api untuk Libur Natal dan Tahun Baru 2025 Masih Tersedia Lebih dari 50 Persen