Presiden Vladimir Putin: Rusia Telah Membantu Evakuasi 4.000 Pejuang Iran dari Suriah
- Penulis : Maulana
- Jumat, 20 Desember 2024 00:41 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negaranya telah membantu mengevakuasi 4.000 "pejuang Iran" dari Suriah, di mana rezim Partai Baath yang telah berkuasa selama 61 tahun berakhir setelah kelompok anti-rezim merebut Ibu Kota Damaskus.
"Jika sebelumnya, misalnya, teman-teman Iran kami meminta kami untuk membantu mereka memindahkan pasukan mereka ke wilayah Suriah, sekarang mereka meminta kami untuk menarik mereka dari sana,” kata Vladimir Putin dalam konferensi pers tahunan dan acara tanya jawab di Moskow, Kamis, 19 Desember 2024.
Vladimir Putin menyampaikan bahwa pihaknya membawa 4.000 pejuang Iran ke Teheran, dari pangkalan Khmeimim.
Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Tuding AS Bertindak Agresif di Timur Tengah
Sekitar 30.000 orang, katanya, mempertahankan Aleppo ketika 350 pasukan dari kelompok anti-rezim mendekati kota itu pada akhir bulan lalu.
"Pasukan pemerintah, dan bersama mereka yang disebut pro-Iran, mundur tanpa perlawanan, meledakkan tempat mereka dan pergi," ujarnya.
Menanggapi pertanyaan tentang apakah Rusia akan meninggalkan pangkalannya di Suriah, Putin mengatakan dia belum tahu hal itu.
Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Peringatkan Akan Kerahkan Rudal Jika AS Lakukan Hal Serupa
"Kita harus memutuskan sendiri, bagaimana hubungan kita akan berkembang dengan kekuatan politik yang kini mengendalikan dan akan mengendalikan situasi di negara ini di masa depan. Kepentingan kita harus sejalan," katanya.
Dia juga menawarkan penggunaan pangkalan Moskow di Khmeimim dan Tartus untuk pengiriman bantuan kemanusiaan.
Putin juga mengatakan dia belum berbicara dengan pemimpin rezim Suriah yang digulingkan, Bashar Al Assad, sejak dia melarikan diri dan diberikan suaka di Rusia.***