DECEMBER 9, 2022
Internasional

Israel Akan Membalas Iran dan Minta Dukungan Mitra Regional di Timur Tengah

image
Arsip foto - Suar dari ledakan terlihat di langit Yerusalem ketika sistem anti rudal Iron Dome milik Israel menghalau rudal dan 'drone' dari Iran, Minggu, 14 April 2024. ANTARA/Xinhua/Jamal Awad/am.

ORBITINDONESIA.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) merencanakan balasan serius dan besar atas serangan Iran dan mengharapkan bantuan dari para mitra di kawasan itu, demikian ungkap media siar Radio Militer Israel pada Sabtu, 5 Oktober 2024, mengutip sumber terkait masalah tersebut.

"Balasan ini akan serius dan signifikan, kami berada di pusat pelatihan dan kami melakukan ini hampir sepanjang waktu. Ini akan berdampak pada Iran, dan mereka harus memahami ini," kata sumber tersebut.

Israel berharap mendapat dukungan bagi operasi penyerangannya ke Iran dari mitra regional, sebut radio IDF.

Baca Juga: Citra Satelit Ungkap Kerusakan Tiga Bangunan di Pangkalan Udara Nevatim Israel Akibat Serangan Rudal Iran

Media AS sebelumnya melaporkan bahwa Israel telah memberitahu Washington mengenai kemungkinan menyerang fasilitas nuklir dan minyak Iran setelah Iran melakukan serangan terhadap Israel.

Namun, koran Financial Newspaper melaporkan pada Kamis, 3 Oktober 2024 bahwa Israel tidak berencana melancarkan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran dan bahwa AS juga menentang serangan semacam itu.

Pada 1 Oktober 2024, Iran meluncurkan beberapa ratus rudal balistik ke Israel sebagai tanggapan atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, pemimpin politik gerakan Palestina Hamas Ismail Haniyeh, dan komandan senior Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Abbas Nilforoushan.

Baca Juga: Mantan Presiden AS Donald Trump: Israel Seharusnya Serang Fasilitas Nuklir Iran

Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan bahwa pemerintahnya tidak ingin berperang dengan Israel tetapi akan menghadapi ancaman apa pun dengan cara yang tegas.***

Sumber: Antara

Berita Terkait