DECEMBER 9, 2022
Kesehatan

Ini Metode Penelitian ITB yang Buktikan Migrasi BPA Galon Polikarbonat Masih di Bawah Ambang Batas Aman

image
Galon polikarbonat yang banyak digunakan untuk air minum dalam kemasan (Foto: Universitas Airlangga)

“Airnya kemudian diinjeksikan lagi ke HPLC. Sekalipun ada kenaikan migrasinya, tapi lagi-lagi hasilnya menunjukkan kandungan BPA-nya masih jauh di bawah ambang batas aman yang diwajibkan BPOM,” tukasnya.
 
Selain berdasarkan lamanya penyimpanan, pengujian juga dilakukan berdasarkan suhu. Dalam hal ini, ada tiga suhu yang digunakan, yaitu pada suhu ruang, temperatur panas 40 derajat Celcius, dan suhu 90 derajat Celcius dengan memanaskan galon di dalam oven.

“Kemudian air  galon dari masing-masing temperature  tadi dianalisa dengan cara menginjeksikan ke alat HPLC. Hasilnya menunjukkan semakin tinggi suhu, migrasi BPA-nya memang semakin banyak. Tapi,  jumlahnya juga masih di bawah ambang batas aman,” ucapnya.***

Halaman:
1
2

Berita Terkait