DECEMBER 9, 2022
Internasional

Delegasi Negara-negara Afrika Ikuti Pembukaan Forum Indonesia-Afrika 2024 di Badung Bali

image
Tangkapan layar - Presiden Joko Widodo dalam acara pembukaan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak (HLP MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (IAF) Ke-2 2024 di Bali, Senin, 2 September 2024. ANTARA/YouTube Sekretariat Presiden

ORBITINDONESIA.COM - Sejumlah delegasi dari negara-negara Afrika mengikuti acara pembukaan Forum Tingkat Tinggi Kemitraan Multipihak (HLF MSP) dan Forum Indonesia-Afrika (IAF) ke-2 yang digelar di Badung Bali, pada Senin, 2 September 2024.

Para delegasi negara Afrika tersebut terpantau menghadiri pembukaan HLF-MSP dan IAF ke-2 yang diadakan di Hotel Mulia, Badung, Bali, dari sekitar pukul 08.30 WITA sampai dengan pukul 09.00 WITA, disambut oleh Presiden Joko Widodo.

Acara pembukaan HLF-MSP dan Indonesia-Afrika Forum ke-2 dibuka oleh Presiden Jokowi pada sekitar pukul 09.00 WITA.

Baca Juga: Dirjen Africa CDC, Jean Kaseya: Mpox Bukan Isu Kesehatan yang Hanya Pengaruhi Benua Afrika

Delegasi-delegasi tersebut terdiri dari Presiden Republik Liberia Joseph Nyuma Boakai, Presiden Republik Rwanda Paul Kagame, Presiden Republik Ghana Nana Akufo-Addo, dan Perdana Menteri Kerajaan Eswatini Russell Mmiso Dlamini.

Selanjutnya ada Perdana Menteri Timor Leste Xanana Gusmao, Presiden Zanzibar Hussein Ali Mwinyi, dan Wakil Presiden Republik Zimbabwe K.C.D. Mohadi..

Selain delegasi dari negara-negara Afrika, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi bersama Wakil Menlu RI Pahala Nugraha Mansury, serta Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa dan beberapa lainnya juga hadir untuk mengikuti acara tersebut.

Baca Juga: WHO Umumkan Vaksin Mpox Sumbangan AS Tiba di Afrika, Nigeria Menjadi Negara Pertama Penerima Vaksin

Mereka mengikuti acara pembukaan HLF-MSP dan IAF ke-2 2024 yang terangkum dalam acara Joint Leaders Session.

HLF-MSP dan IAF ke-2 2024 diadakan di Badung, Bali dari 1-3 September 2024 guna meningkatkan kerja sama ekonomi dengan negara-negara Afrika.

Dengan mengambil tema "Bandung Spirit for Africa's Agenda 2063", Indonesia ingin menjadikan spirit Konferensi Asia Afrika 1955 menjadi fondasi untuk melanjutkan pembangunan kerja sama antara Indonesia dengan negara-negara Afrika di masa mendatang.

Baca Juga: Kemlu RI: Indonesia-Africa Forum 2024 Jadi Pintu Masuk Pebisnis Indonesia ke Pasar Negara-negara Afrika

Beberapa kerja sama yang akan diprioritaskan dalam forum tersebut antara lain kerja sama dalam transformasi ekonomi, energi, pertambangan, ketahanan pangan, kesehatan, dan pembangunan.

Hasil konkret yang diharapkan dapat dicapai antara lain perjanjian antara pemerintah atau G-to-G, kesepakatan bisnis G-to-B maupun B-to-B, dan Grand Design pembangunan Indonesia dengan Afrika, termasuk dengan negara-negara ketiga melalui triangular cooperation, dengan target kesepakatan bisnis hingga 3,5 miliar dolar AS (sekitar Rp54,69 triliun).***

Sumber: Antara

Berita Terkait