DECEMBER 9, 2022
Internasional

Pilpres Amerika Serikat: Tim Walz Resmi Terima Pencalonan Sebagai Wakil Presiden AS di Konvensi Demokrat

image
Wakil Presiden AS dan calon presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris, memilih Gubernur Minnesota Tim Walz sebagai pasangan calon wakil presiden/HO-Anadolu/www.aa.com.tr

ORBITINDONESIA.COM - Gubernur Minnesota Tim Walz resmi menerima pencalonan sebagai wakil presiden AS pada Konvensi Nasional Demokrat di Chicago, Illinois, Rabu malam, 21 Agustus 2024.

Di panggung terbesar dalam karir politiknya, Tim Walz menyebutkan sejumlah prestasi bagi warga Minnesota selama ia menjabat.

"Kami memangkas pajak untuk kelas menengah. Kami meloloskan cuti berbayar untuk keperluan keluarga dan kesehatan. Kami berinvestasi dalam memerangi kejahatan dan memfasilitasi akses perumahan yang terjangkau," kata Tim Walz.

Baca Juga: Pilpres Amerika Serikat: Donald Trump dan Kamala Harris Berselisih Pendapat Soal Debat Langsung Pertama Mereka

"Kami memangkas biaya obat resep dan membantu orang-orang terhindar dari utang medis yang hampir menenggelamkan keluarga saya, dan kami memastikan bahwa setiap anak di negara bagian kami mendapatkan sarapan dan makan siang setiap hari," lanjutnya.

Setelah bekerja di Garda Nasional Angkatan Darat selama 24 tahun serta mengajar mata pelajaran sosial di sekolah menengah, Walz terpilih sebagai anggota Kongres AS selama 12 tahun kemudian menjadi gubernur Minnesota.

Walz menggambarkan dirinya sebagai orang biasa, tetangga yang baik, dan seseorang yang berjuang untuk rakyat.

Baca Juga: Pilpres Amerika Serikat: Kamala Harris Pilih Gubernur Minnesota Tim Walz sebagai Calon Wakil Presiden AS

Ia juga langsung membahas topik aborsi yang sensitif, di mana pandangan Demokrat dan Republik sangat berbeda.

"Kami juga melindungi kebebasan reproduksi, karena di Minnesota, kami menghormati warga kami dan pilihan pribadi mereka. Bahkan jika kami akan membuat pilihan yang sama untuk diri kami sendiri, kami memiliki aturan emas: Urus saja urusanmu sendiri," katanya.

Walz, pendukung hak Amandemen Kedua Konstitusi tentang kepemilikan senjata api, juga mengambil sikap tegas untuk memperketat undang-undang pengendalian senjata--dalam menyikapi banyaknya kasus penembakan di sekolah-sekolah Amerika.

Baca Juga: Pilpres Amerika Serikat: Profil Tim Walz, Gubernur Minnesota yang Jadi Calon Wapres Mendampingi Kamala Harris

"Saya mengerti senjata. Saya seorang veteran. Saya seorang pemburu, dan saya adalah penembak yang lebih baik daripada kebanyakan anggota Republik di Kongres, dan saya mendapatkan piala untuk membuktikannya," katanya.

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait