DECEMBER 9, 2022
Internasional

Kementerian Luar Negeri RI: Indonesia Kutuk Keras Pembantaian Warga Palestina oleh Israel di Sekolah Gaza

image
Pengungsi warga Palestina melintas di antara puing bangunan usai Kota Gaza luluh lantak akibat serbuan Israel. ANTARA/Anadolu/aa.

ORBITINDONESIA.COM - Kementerian Luar Negeri RI menyatakan bahwa Indonesia mengutuk keras pembantaian warga Palestina yang dilakukan oleh Israel di sebuah sekolah di Gaza.

“Indonesia mengutuk keras pembantaian lebih dari 100 warga Palestina di Sekolah Al-Taba’een di Gaza oleh Israel pada 10 Agustus 2024,” kata Kementerian Luar Negeri RI di platform X yang dipantau di Jakarta, Sabtu, 10 Agustus 2024.

Kementerian Luar Negeri RI juga menyatakan bahwa Indonesia mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera melakukan investigasi secara menyeluruh terhadap kejadian tersebut.

Baca Juga: Kolega UNRWA yang Tewas Sejak Awal Agresi Israel di Jalur Gaza Sebanyak 205 Orang

Selain itu, Indonesia juga menyerukan agar komunitas internasional bersatu untuk menghentikan kejahatan kemanusiaan dan genosida yang dilakukan oleh Israel.

“Israel harus bertanggung jawab atas semua kejahatan tersebut. Segala bentuk impunitas harus dihentikan,” tegas Kementerian Luar Negeri RI dalam pernyataan tersebut.

Sementara itu, Kepresidenan Palestina mengatakan bahwa Amerika Serikat turut bertanggung jawab atas serangan yang dilakukan Israel pada sebuah sekolah di Gaza yang menewaskan lebih dari 100 orang.

Baca Juga: Seratusan Warga Palestina yang Mengungsi di Sekolah Jalur Gaza Tewas Diserang Pesawat Israel

“Kami menganggap pemerintah AS bertanggung jawab atas pembantaian ini karena dukungan finansial, militer, dan politik mereka kepada Israel,” kata Kepresidenan Palestina dalam pernyataannya di platform X pada Sabtu.

Sebelumnya, pemerintah AS mengucurkan dana sebesar 3,5 miliar AS dolar (sekitar Rp55,8 triliun) kepada Israel untuk membeli senjata Amerika.

“Bantuan tersebut dikucurkan pada saat yang sama dengan serangan parah ini, yang membuktikan keterlibatan AS dalam genosida yang sedang berlangsung,” kata pernyataan tersebut.

Baca Juga: Palestina Kutuk Andil AS Dalam Serangan Israel di Sekolah Gaza yang Tewaskan Lebih Dari 100 Orang

“AS harus segera mengakhiri dukungan tanpa syaratnya kepada Israel, yang menyebabkan tewasnya ribuan orang tak bersalah, termasuk anak-anak, wanita dan lansia,” kata pernyataan itu.

Pada Sabtu, lebih dari 100 warga Palestina tewas dalam serangan Israel terbaru terhadap sebuah sekolah yang penuh pengungsi di Gaza, Palestina.

Menurut laporan Al Jazeera, serangan udara Israel tersebut terjadi di sebuah sekolah di kawasan Daraj, timur Kota Gaza, kira-kira pada waktu shalat Subuh.

Baca Juga: Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris: Kini Saatnya Sepakati Gencatan Senjata di Gaza dan Bebaskan Sandera

Serangan Israel tersebut juga melukai ratusan warga Palestina lainnya.

Israel mengakui melakukan serangan tersebut dengan alasan bahwa sekolah itu merupakan “markas militer” kelompok perlawanan Palestina, Hamas.***

 

 

Sumber: Antara

Berita Terkait