Panglima Militer Bangladesh, Waker uz Zaman Umumkan Pemerintah Transisi Sesudah PM Sheikh Hasina Kabur
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Selasa, 06 Agustus 2024 00:28 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Panglima Militer Bangladesh Jenderal Waker-uz-Zaman mengumumkan pemerintahan transisi setelah Perdana Menteri Sheikh Hasina meninggalkan negara itu pasca demonstrasi yang disertai kekerasan di seluruh negeri.
Dalam pidatonya kepada rakyat setelah bertemu dengan para pemimpin partai politik, Senin, 5 Agustus 2024, Waker-uz-Zaman menyerukan perdamaian dan mengatakan tidak perlu memberlakukan darurat militer jika keadaan di Bangladesh kembali normal.
Waker-uz-Zaman juga berjanji untuk menyelidiki kematian para pengunjuk rasa.
Ratusan korban tewas dan terluka selama protes yang berlangsung sejak Juli, untuk menyuarakan penghapusan kuota jabatan pemerintah dan pengunduran diri Hasina--yang telah berkuasa sejak 2009.
Hasina (76) adalah putri Sheikh Mujibur Rahman, pemimpin pendiri Bangladesh.
Hasina dilaporkan telah melarikan diri ke negara tetangga, India, dan belum mengeluarkan pernyataan apa pun.
Sebelumnya, para mahasiswa telah menolak kemungkinan pengambilalihan kekuasaan oleh militer.
Asif Mahmud, koordinator utama demonstrasi yang sedang berlangsung, mengatakan dalam sebuah unggahan di media sosial bahwa mahasiswa tidak akan menerima pengambilalihan kekuasaan oleh militer.***