DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Air Minum Jernih Belum Tentu Bersih, Nadine Chandrawinata Pilih AMDK yang 100 Persen Murni

image
Nadine Chandrawinata

ORBITINDONESIA.COM - Nama Nadine Chandrawinata belakangan jarang terlihat di layar kaca. Istri dari Dimas Anggara ini ternyata sibuk mengurus dua buah hatinya yakni Djiwa dan Nadi Djala.

Meski jarang lagi tampil di TV, Nadine Chandrawinata kerap mengikuti isu kesehatan yang terjadi salah satunya soal Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) yang diduga mengandung bromat, hingga air di Indonesia yang sarat cemaran limbah.

Terlebih baru-baru ini UNICEF mengeluarkan studi mengejutkan. Dilansir dari laman UNICEF.org, bahwa hampir 70 persen dari 20 ribu sumber air minum rumah tangga yang diuji di Indonesia tercemar limbah tinja, sehingga menjadi penyebab utama kematian balita. Hal itu yang diakui Nadine Chandrawinata sebagai momok masyarakat perkotaan saat ini.

Baca Juga: Truk AMDK Dilarang di Hari-hari Besar Keagamaan, Pekerja Bongkar Muat di Pabrik Kehilangan Penghasilan

"Apa yang ada di sosial media nggak selalu sejalan dengan aslinya," ujarnya dilansir dari laman Instagram @nadinelist baru-baru ini.

Ia menganggap apa yang terlihat (bersih) ternyata tidak seperti kenyataanya.

"Ini juga berlaku sama air minum yang kita konsumsi lho. Hati hati sama air minum yang kita konsumsi. Karena air putih yang kita lihat jernih belum tentu terjamin kebersihan dan keamanannya untuk kita konsumsi apalagi untuk keluarga," katanya.

Baca Juga: Sudah Jadi Kebutuhan Strategis, AMDK Harus Dikecualikan Dalam SKB Pelarangan Angkutan Logistik Hari Besar Agama

Karena itu, Nadine tak sembarangan memilih AMDK untuk keluarga. Ia mengatakan memilih AMDK yang terpercaya selama 50 tahun.

"Apalagi nggak semua air minum itu AQUA yang 100 persen murni dari sumber terlindungi, benar-benar dari pegunungan, sumber dan prosesnya bikin terjaga kualitasnya, jelas aman dari kontaminasi," katanya.

Bagi Nadine Chandrawinata, AQUA sudah dipercaya oleh orang Indonesia termasuk keluarga besarnya selama lebih dari 50 tahun.

Baca Juga: Para Sopir Truk Ekspedisi dan Agen AMDK Keluhkan Lamanya Waktu Pelarangan di Hari Libur Lebaran  

"Karena AQUA 100 persen Indonesia," tutup Nadine.***

Berita Terkait