DECEMBER 9, 2022
Teknologi

Akademisi Dunia Bertemu, Cari Inovasi Mesin Pembakar Internal yang Ramah Lingkungan di Tianjin China

image
Peluncuran mesin diesel yang diklaim memiliki efisiensi panas 53,09 persen dalam "World Congress on Internal Combustion Engines" di Tianjin, China pada Sabtu, 20 April 2024 (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

"Industri mesin pembakaran internal perlu segera membuat inovasi yang menembus kebutuhan global atas mesin yang lebih efisien serta ramah lingkungan," kata Rick Boom.

Dalam pembukaan kongres juga diluncurkan mesin diesel yang disebut sebagai mesin paling efisien termal di dunia buatan perusahaan China Weichai Power Co., Ltd.

Mesin tersebut mendapat sertifikasi dari dua lembaga penguji internasional dan nasional yang menyatakan mampu melakukan efisiensi termal sebesar 53,09 persen sehingga dapat menghemat nilai keekonomian 14 persen.

Baca Juga: Pihak Lion Air Beri Penjelasan Terkait Mesin Pesawat Terbakar di Udara

Bila menggunakan data penggunaan mesin diesel di seluruh China dan bila mesin dapat melakukan efisiensi panas hingga 53 persen, bahan bakar yang dapat dihemat mencapai 31 juta ton, dan emisi karbon yang dapat dikurangi mencapai hingga 97 ton setiap tahunnya.

Dengan penggunaan traktor mesin diesel yang bekerja 250.000 kilometer dalam setahun, artinya ada 12 ribu liter solar yang dihemat. Bila harga solar saat ini adalah 7,8 yuan per liter (sekitar Rp17.413) maka dapat menghemat 98 ribu yuan per tahun (sekitar Rp219 juta).

Diketahui berdasarkan Konferensi Para Pihak Perubahan Iklim PBB (COP28) di Dubai pada 2023 lalu, tim ilmuwan iklim internasional mengungkap masyarakat dunia melepaskan 40,6 miliar ton (36,8 miliar metrik ton) karbon dioksida ke atmosfer pada 2023 atau meningkat 1,1 persen dari 2022 sehingga suhu dunia dapat naik melebihi 1,5 derajat Celcius dalam waktu sekitar tujuh tahun. ***

Baca Juga: Viral Tamatan SMK Kalahkan Lulusan Teknik Mesin UI Ketika Melamar Pekerjaan, Ternyata Ini Alasannya

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait