Kepala Otorita IKN Bambang Susantono: Wow! Akan Ada Mobil Terbang di Ibu Kota Nusantara Tahun 2045
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Sabtu, 27 Januari 2024 07:26 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Ibu Kota Nusantara atau IKN di masa depan tidak hanya sebagai Kota Hutan Berkelanjutan, namun juga Smart City atau Kota Pintar, yang menerapkan beragam teknologi, termasuk mobil terbang pada tahun 2045.
Gambaran tentang mobil terbang itu disampaikan oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, yang tampil dalam bentuk representasi diri digital visual atau avatar saat Nusantara Fair di Jakarta, Jumat malam, 26 Januari 2024.
“Konsep Kota Pintar atau Smart City tidak hanya mempermudah warganya, namun juga mengontrol sumber daya yang ada. Misalnya, untuk mengatur energi secara efisien dan mengurangi emisi melalui Smart Energy System. Atau untuk transportasi, bus nanti tanpa sopir. Bahkan nanti akan ada mobil terbang pada tahun 2045. Pokoknya canggih banget, loh,” kata Bambang.
Baca Juga: OIKN: Teknologi Super Komputer Penting Dalam Pengelolaan Kota IKN
Bambang mengutarakan bahwa dengan penerapan konsep kota tersebut, maka pada 2045 IKN ditargetkan sebagai Kota Netral Emisi Karbon. Bila hal itu tercapai, maka artinya Indonesia sudah berkontribusi positif dalam mengatasi masalah iklim global.
“Itulah mengapa hal pertama yang dibangun saat ini adalah persemaian yang tujuannya untuk mendukung program reforestasi, salah satunya ada di Persemaian Mentawir. Persemaian itu bisa menghasilkan 15 sampai 20 juta bibit tanaman per tahun. Itu baru dari satu persemaian, belum dari persemaian lain,” tutur Bambang.
Bambang menjelaskan, bibit-bibit tersebut akan digunakan untuk mengembalikan lagi hutan tropis Kalimantan.
Baca Juga: Otorita Ibu Kota Nusantara Mengajak University of Maryland AS Untuk Riset Kebijakan di IKN
Efek lain dari reforestasi di IKN adalah mendorong kembali keragaman hayati dengan menjaga habitat lingkungan yang ada, seperti bekantan, pesut air tawar, beruang madu, dan fauna lain.
Otorita IKN bekerja sama dengan sejumlah organisasi lingkungan hidup untuk memastikan habitat liar IKN tetap terjaga dan makin lestari.
Sebagai ibu kota dan pusat pemerintahan, Bambang melanjutkan, IKN menjadi daya tarik bagi putra-putri terbaik bangsa berkumpul di sana untuk memberikan karya terbaik mereka bagi kejayaan bangsa Indonesia.
Melalui gelaran “Nusantara Fair”, Otorita IKN berupaya untuk memberikan gambaran mengenai pembangunan IKN yang saat ini mendapatkan perhatian publik.
Salah satunya adalah penerapan konsep berkelanjutan modern, yang implementasinya akan berbeda dengan kota-kota lain di Indonesia dan negara lainnya.
“Acara ini memberikan gambaran mengenai bagaimana IKN akan dibangun; bagaimana kami akan membangun Indonesia-sentris ke depannya, tidak lagi Jawa-sentris; bagaimana kami akan melakukan transformasi hijau; bagaimana nanti 2045 teman-teman muda yang akan jadi penghuni IKN. IKN asyik, loh, nantinya, udara bagus, air bisa diminum. Artinya, you can live longer (Anda bisa hidup lebih lama),” kata Bambang yang ditemui usai acara.
Baca Juga: Pembangunan Masjid Negara IKN Bernilai Kontrak Rp940 Miliar Ditargetkan Rampung Akhir 2024
Ajang "Nusantara Fair" yang digagas Otorita IKN (OIKN) tersebut menampilkan ekshibisi teknologi, festival kreatif dan festival konsep hidup yang digelar selama tiga hari pada 26-28 Januari 2024.***