DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Djaulung Wismar Saragih, Pendeta Pertama di Simalungun dan Pendiri GKPS

image
Memorialisasi Peresmian Monumen Wismar Saragih (1888-1968): Misionaris Pribumi, Emansipasi Perempuan, dan Kristen Nusantara dari Tanah Simalungun.

Saya telah menulisnya dengan judul "Emansipasi Simalungun dan ‘Herstory’ dari Tiga Ompung Boru" dalam buku Gender, Seksualitas, dan HAM Perempuan (2022)

Wismar Saragih pun memimpin rakyat (Simalungun) untuk mendukung kemerdekaan Indonesia yang baru diproklamasikan beberapa bulan oleh Soekarno-Hatta.

Wismar menyampaikannya melalui mimbar gereja, maupun pidato umum, seperti yang dilakukannya di Lapangan Sepak Bola Pematang Raya, pada tanggal 23 Desember 1945.

Jumat, 1 September 2023, telah dilakukan memorialisasi peresmian Monumen J. Wismar Saragih, di Kecamatan Raya, Pamatang Raya, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Baca Juga: Mauricio Pochettino Sebut Kekalahan Chelsea dari Nottingham Forest Hanya Karena Kurang Beruntung

Semoga upaya memorialisasi ini semakin mengenalkan sosok dan peran Wismar kepada masyarakat luas, dan mohon dukungan doa agar semakin dimudahkan untuk tahap selanjutnya.

"Janganlah kita hidup sekarang jadi pembohong. Biarlah sifat jujur yang kita warisi dari nenek moyang, tetap kita pertahankan dan dapat kita sumbangkan kepada generasi penerus, kepada bangsa Indonesia dan kepada orang Simalungun khususnya" (Pdt. Jaulung Wismar Saragih)

Jakarta, 2 September 2023

Oleh: Chris Poerba. ***

Halaman:
1
2

Berita Terkait