DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

HUT ke 36 Arema FC, Antara Sejarah Panjang yang Terlupakan dan Tragedi Kanjuruhan

image
Arema FC merayakan hari ulang tahun ke 36

Peran Derek bersama klubnya, Armada-86, menjadi sangat vital dalam proses terciptanya klub Arema. Pada awal kemunculannya di Liga VIII Galatama (sekarang Liga Indonesia), nama Arema adalah Aremada yang merupakan gabungan antara Arema dan Armada.

Nama Aremada tidak bertahan lama, kemudian klub tersebut merubah nama mereka menjadi Arema'86 beberapa bulan setelahnya.

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir Sebut Tidak Ada Upaya yang Bisa Obati Duka

Namun, Arema'86 yang diharapkan bisa berbicara di Liga VIII Galatama tidak berjalan mulus sesuai ekspektasi para pendiri. Arema'86 tampil terseok-seok akibat kekurangan dana.

Setelah itu, Acub Zaenal mengambil alih kendali Arema'86 dan merubah nama klub tersebut menjadi Arema pada tanggal 11 Agustus 1986. Sejak saat itu, Arema merubah logo mereka menjadi singa.

Sejak saat itu, Arema semakin identik dengan singa. Dimulai dari sejarah penamaanya yang diambil dari nama Patih Kebo Arema yang merupakan seorang patih dari Kerajaan Singosari, dan Arema yang lahir di bulan Agustus yang identik dengan zodiak Leo.

Baca Juga: Tentang Larangan Suporter Tim Tamu Hadir di Stadion, Erick Thohir: FIFA Tidak Lupa Tragedi Kanjuruhan

Hal itu merupakan kejadian yang tidak disengaja menurut Acub, dan diakui mengalir begitu saja tanpa adanya penetapan khusus.

Sejak awal berdiri di tahun 1987, Arema tercatat sudah melakukan pergantian nama sebanyak lima kali, yaitu:

1. PS Arema Malang (1987-1995)
2. PS Arema Bentoel (1995-2009)
3. Arema Indonesia FC (2009-2013)
4. Arema Cronus FC (2013-2016)
5. Arema FC (2017-sekarang)

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait