DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Bom Meledak di Masjid Afganistan, 21 Tewas Termasuk Ulama, 33 Luka luka

image
Ledakan bom di masjid Afghanistan (Al jazeera)

Ada kekhawatiran jumlah korban bisa meningkat lebih lanjut. Pada Kamis pagi, seorang saksi ledakan yang menyebut namanya sebagai Qyaamuddin mengatakan, dia yakin sebanyak 25 orang mungkin tewas dalam ledakan itu.

“Saat itu waktu salat magrib, dan saya sedang menghadiri salat dengan yang lain, ketika ledakan terjadi,” kata Qyaamuddin. Beberapa orang Afganistan menggunakan satu nama.

Wartawan AP dapat melihat masjid Sunni beratap biru dari lereng bukit terdekat. Taliban memarkir truk polisi dan kendaraan lain di masjid, sementara beberapa pria membawa satu peti mati untuk korban serangan.

Baca Juga: Burj Khalifa Uni Emirat Arab Jadi Merah Putih, Meriahkan Hari Jadi Indonesia

Invasi pimpinan AS menggulingkan pemerintah Taliban sebelumnya, yang telah menjadi tuan rumah bagi pemimpin al-Qaida Osama bin Laden di Afganistan, setelah serangan teroris 11 September 2001 di Amerika Serikat.

Sejak mendapatkan kembali kekuasaan, Taliban menghadapi krisis ekonomi yang melumpuhkan karena masyarakat internasional, yang tidak mengakui pemerintah Taliban, membekukan dana untuk negara itu.

Pada Kamis, Taliban menjadi tuan rumah pertemuan 3.000 tetua suku, ulama dan lainnya di Kandahar, Kantor Berita Bakhtar yang dikelola pemerintah melaporkan, tidak segera jelas topik apa yang mereka rencanakan untuk dibahas.

Secara terpisah, Taliban mengkonfirmasi pada Rabu bahwa mereka telah menangkap dan membunuh Mehdi Mujahid di provinsi Herat barat, ketika dia mencoba menyeberangi perbatasan ke Iran.

Baca Juga: Link Pendaftaran Penukaran Uang Kertas Baru Emisi Tahun 2022, Lokasi dan Jadwal

Mujahid adalah mantan komandan Taliban di distrik Balkhab di utara provinsi Sar-e-Pul, dan satu-satunya anggota komunitas minoritas Syiah Hazara di antara jajaran Taliban.

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait