DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Gol A Gong Kritisi Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ridwan Bae, tentang Pentingnya Perpustakaan

image
Dalam podcast Helmy Yahya, Gol A Gong mengungkapkan apa makna dari namanya dan bagaimana proses kreatif menciptakan nama tersebut.

“Saya berharap, Pak Dewan berbicara seperti itu tidak keluar dari hati. Saya setuju, jika jalan rusak di Sultra harus diperbaiki jadi mulus. Tapi tidak elok juga jika Pak Dewan berpendapat, membangun perpustakaan itu tidak penting dan Google adalah segala-galanya,” komentar Gol A Gong.

“Memangnya gampang, Pak Dewan, memverifikasi tulisan-tulisan atau e-book di Google, jika ada mahasiswa yang sedang melakukan penelitian? Pak Dewan yakin, mereka memiliki kuota cukup?” sambungnya.

Jika di Sultra atau di provinsi lain, ada perpustakaan yang megah, maka si mahasiswa tinggal datang, berselancar di Google, karena ada wifi dan memverifikasinya di buku-buku referensi yang ada di rak-rak perpustakaan.

Baca Juga: Makna Merdeka Menurut Direktur LKaF, Husain Heriyanto

“Tugas Pak Dewan memang mengawasi anggaran, tapi janganlah mengeluarkan pernyataan nyinyir kepada Gubernur yang membangun perpustakaan. Masak Pak Dewan harus saya ingatkan lagi tentang amanah UUD 1945?” tegas Gol A Gong.

“Saya hanya geleng-geleng kepala ketika memutar ulang lagi video itu. Pak Dewan ini tidak memahami fenomena di masyarakat. Tidak tahu apa itu 6 Literasi Dasar yang sedang digalakkan oleh pemerintah dan direspon dengan baik oleh masyarakat,” ujar Gol A Gong.***

 

Halaman:
1
2

Berita Terkait