Harusnya Kemarau Tapi Masih Hujan, BMKG: Ada Gangguan Atmosfer di Jatim Selama Sepekan ke Depan
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Jumat, 07 Juli 2023 12:21 WIB
ORBITINDONESIA.COM- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem akibat gangguan atmosfer yang terjadi di wilayah Jawa Timur (Jatim) selama sepekan ke depan sejak hari Sabtu 7 Juli hingga Kamis 13 Juli 2023.
Perlu diwaspadai potensi cuaca ekstrem, sebut BMKG, dapat mengakibatkan terjadinya bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat, tanah longsor, puting beliung, hujan es dan banjir di Jatim.
Kawasan Jember sendiri sudah diguyur hujan sejak Kamis malam hingga hari ini. Padahal di bulan Juli, harusnya sudah memasuki musik kemarau.
Potensi cuaca ekstrem tersebut terjadi akibat tiga dinamika gangguan atmosfer MJO (Madden Julian Oscilation).
Kemudian gelombang atmosfer ekuatorial kelvin dan gelombang atmosfer ekuatorial rossby.
Seperti diketahui, di kawasan Jember dan Lumajang sendiri, hujan terus mengguyur sejak Kamis 6 Juli hingga saat ini.
Baca Juga: Karena Suatu Hal, PSIS Semarang Resmi Lepas David Rumakiek
BPBD Lumajang menerima laporan telah terjadi longsor di jalan nasional jurusan Lumajang- Malang, Piket nol KM 58 Kamarkajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.
BPBD Lumajang menyebut, material longsor membuat jalan tertutup dan sementara akses yang menghubungkan Lumajang dan Malang untuk sementara ditutup.