Banyak Beredar di Amerika Serikat, Inilah Dampak Mengerikan Ketika Manusia Terpapar Narkoba Zombie
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 29 Juni 2023 17:51 WIB
ORBITINDONESIA.COM- Narkoba zombie kini sedang menjadi perbincangan hangat di Indonesia. Sebab narkoba zombie ini sudah banyak beredar di Amerika Serikat.
Hingga saat ini, Pemerintah Indonesia terus berupaya mencegah agar segala bentuk narkotika, termasuk narkoba zombie tidak sampai beredar ke Indonesia.
Narkoba zombie juga dikenal sebagai narkotika jenis Flakka. Lantas apa efek samping bila manusia terpapar narkoba zombie?
Baca Juga: Apa Itu Narkoba Zombie, Ramai Ditemukan di Amerika Serikat, Dikhawatirkan Beredar di Indonesia
Kini para penggunaannya banyak ditemukan di Amerika Serikat, dan diketahui memiliki kandungan fentanyl.
Narkotika jenis Flakka memiliki dampak yang berbahaya dari efek sampingnya. Salah satunya bisa menyebabkan luka di kulit yang berujung membusuk seperti kulit zombie.
Seperti namanya, penggunaan narkoba zombie ini akan membuat orang seperti zombie.
Baca Juga: Biadab, Pria di Kendari Perkosa Dua Remaja Adik Kakak Sekaligus, Begini Modusnya
Narkoba zombie ini, dikawatirkan beredar di Indonesia. Nama lain dari narkoba tersebut yakni narkotika jenis Tranq ataupun obat Xylazine
Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki mengatakan peredaran narkoba zombie itu belum terdeteksi masuk ke Jakarta maupun di seluruh Indonesia.
"Belum ada (peredaran narkotika jenis Tranq atau Zombie)," ujar Hengki kepada wartawan yang dikutip pada Kamis 29 Juni 2023.
Baca Juga: Rawat Persaudaraan, Gereja di Maluku Menyumbang Hewan Kurban untuk Perayaan Idul Adha di Masjid
Kendati demikian, Hengki mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk terlibat aktif memerangi narkoba dan juga peredarannya.
Salah satunya yakni dengan cara menginformasikan kepada kepolisian jika mengetahui atau melihat adanya transaksi terkait narkoba.
“Makanya sama-sama seluruh lapisan masyarakat. Semua yang berkewenangan membasmi narkoba itu,” ucap Hengki.
“Kita sama-sama mencegah jangan sampai kita terjadi masyarakatnya seperti zombie sudah parah dalam menggunakan penyalahgunaan narkoba. Sampai separah begitu,” jelasnya.***