DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Watak Baik Semata Tidaklah Cukup, Perlu Ada Iman

image
Ilustrasi berbuat baik karena watak baik yang perlu diperkuat dengan iman.

Sedangkan orang yang dermawan karena watak, ia hanya akan memberi bila bertemu pengemis dan yatim. Watak dermawan tidak sampai memotivasi orang untuk bersusah payah mencari pengemis dan anak yatim.

Satu lagi yang tidak mampu dimotivasi melalui watak, melainkan harus iman, yaitu mendahulukan orang lain daripada diri sendiri. Dirinya juga lapar, tapi dia lebih senang melihat saudaranya yang memakan roti miliknya, layaknya seorang ibu yang mengalah pada anaknya.

Baca Juga: Deretan Artis Ini Gunakan Snow AI untuk Mengedit Foto Selfie, dari Wulan Guritno hingga Denny Sumargo, Kamu?

Seorang pecinta karena Allah SWT berkata: “Suatu ketika aku lapar dan aku memiliki sepotong roti. Kemudian kudengar seorang temanku sedang kelaparan, maka kuberikan rotiku. Ketika dia memakan roti itu, kurasakan roti itu di tenggorokanku.”

Yakni, ia merasa lega tidak kurang dari rasa lega yang dialami temannya itu ketika makan rotinya.

Suatu ketika setelah usai perang, seorang sahabat Nabi menyodorkan air minum kepada seorang kawannya yang terluka dan nampak kehausan. Tetapi kawannya itu menolak dan berkata: “Berikan saja pada si fulan, tadi aku melihatnya sedang kehausan.”

Sahabat itu mencari orang yang dimaksud hingga menemukannya, tapi ia juga menolak dan berkata: “Berikan saja pada si fulan, tadi aku melihatnya sedang kehausan.”

Baca Juga: Inilah 10 Aplikasi Terbaik Membuat Foto AI bisa Bikin Profil Media Sosial Makin Cantik dan Estetik

Sahabat itu mencari orang yang dimaksud hingga menemukannya, tapi ia juga menolak dan berkata: “Berikan saja pada si fulan, tadi aku melihatnya sedang kehausan.”

Si fulan yang yang dimaksud adalah orang yang pertama tadi.

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait