Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. "Bukankah lebih baik jika kita mengajak si KASIH SAYANG yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan kasih sayang."

Suami istri itu setuju dengan pilihan anak mereka. "Baiklah, ajak masuk si KASIH SAYANG ini ke dalam. Dan, malam ini, si KASIH SAYANG menjadi teman santap malam kita."

Wanita itu kembali ke luar, dan bertanya kepada tiga laki-laki itu. "Siapa diantara Anda yang bernama KASIH SAYANG? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini."

Si KASIH SAYANG bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Ohho..ternyata, kedua laki-laki berjanggut lainnya pun ikut serta.

Baca Juga: Presiden Jokowi Janji Jamin Ketahanan Pangan Nasional di Tengah Ancaman Krisis Pangan Global

Karena merasa ganjil, perempuan itu bertanya kepada si KEKAYAAN dan si KESUKSESAN. "Aku hanya mengundang si KASIH SAYANG yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu berdua ikut juga?"

Kedua laki-laki yang ditanya itu menjawab bersama. "Kalau Anda mengundang si KEKAYAAN, atau si KESUKSESAN, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda mengundang si KASIH SAYANG, maka, kemana pun KASIH SAYANG berjalan, kami akan ikut selalu bersamanya.”

Di mana ada KASIH SAYANG ada, maka KEKAYAAN dan KESUKSESAN juga akan ikut serta.

“Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami berdua ini buta. Dan hanya si KASIH SAYANG yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya sewaktu berjalan. Pada waktu kami menjalani hidup ini." ***