DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dampak El Nino, Potensi Kasus Penularan DBD di Indonesia Justru Meningkat, Ini Penjelasannya

image
Dampak El Nino, Potensi Kasus Penularan DBD di Indonesia Justru Meningkat, Ini Penjelasannya

Lalu bagaimana saat musim hujan?

Musim hujan pun tetap perlu diwaspadai mengingat akan ada banyak genangan air atau tempat berkembang biak nyamuk dengue.

Baca Juga: El Nino di Indonesia: Menyingkap Fenomena Cuaca Panas Dahsyat yang Mengguncang Negeri, Ini Dampak Mengerikan

Hal ini juga akan menjadi kesempatan bagi nyamuk untuk berkembang biak lebih banyak dan penularan pun kian meningkat.

Kasus dengue dilaporkan mulai meningkat sejak November 2022 dan puncaknya terjadi pada Februari 2023.

Hal ini diperkuat dengan data kemenkes yang menunjukkan kasus DBD periode 10 tahun terakhir mulai meningkat setiap bulan November dengan kasus puncak di Februari.

Di tahun 2022, tercatat ada 131.265 kasus dengue yang mana sebagian besar didominasi oleh anak-anak usia 0-14 tahun.

 5 provinsi dengan sebaran DBD tertinggi terjadi di Provinsi Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera Utara dan DKI Jakarta.

Dari jumlah tersebut, terjadi 1183 kematian, dimana 73 persen terjadi pada anak 0-14 tahun.

Nyamuk dengue akan menginfeksi saat pagi dan sore hari karena pada waktu ini nyamuk sedang aktif-aktifnya menggigit seseorang.

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait