Pertarungan Isu Ekonomi Paling Ditunggu di Pilpres 2024
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 29 Mei 2023 15:23 WIB
Pertama, ketidakpuasan terhadap pembukaan lapangan pekerjaan.
Kepuasan publik terhadap pembukaan lapangan pekerjaan sebesar hanya 38.1 prsen.
Kedua, isu mengurangi kemiskinan. Kepuasan pubik terhadap isu mengurangi kemiskinan sebesar 43.5 persen.
Ketiga, kesejahteraan petani, buruh dan nelayan. Kepuasan publik terhadap kesejahteraan petani, buruh, nelayan sebesar 44.6 persen.
Seberapa penting isu pemimpin yang kuat (strong leader) untuk menumbuhkan ekonomi? Setelah pandemi, kebutuhan strong leader untuk menumbuhkan ekonomi tinggi sekali mencapai 85.6 persen.
Pemilih yang menyatakan biasa saja terhadap pentingnya strong leader untuk menumbuhkan ekonomi sebesar 10.1 persen. Pemilih yang menyatakan tidak penting terhadap strong leader untuk menumbuhkan ekonomi, kecil sekali hanya 2.1 persen.
Di antara tiga capres, Prabowo Subianto merupakan capres yang lebih mengesankan strong leader yang menumbuhkan ekonomi.
Prabowo berada di urutan pertama dengan 56.2 persen. Diikuti oleh Anies Baswedan dengan 18.7 persen, dan Ganjar Pranowo diangka 14.8 persen. Ganjar diurutan ketiga untuk isu strong leader yang menumbuhkan ekonomi.
Data juga menunjukkan, untuk populasi umum, Prabowo bersaing ketat dengan Ganjar. Elektabilitas Prabowo 33.9 persen. Ganjar 31.9 persen. Anies 20.8 persen.
Jika dibandingkan dengan populasi umum, selisih perolehan dukungan Prabowo dan Ganjar hanya sebesar 2 persen. Tetapi dalam isu strong leader yang mampu menumbuhkan ekonomi selisihnya sebesar 46,1 persen.