Martin Suryajaya: Kanon Literasi Lebih Luas Dari Sekadar Kanon Sastra
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Jumat, 05 Mei 2023 13:45 WIB
Namun dalam perkembangannya kemudian, terutama di Indonesia, ketika bicara tentang kanon dan dikaitkan dengan literasi, diskusinya hampir tercampur dengan kanon sastra. Padahal itu dua hal yang sebetulnya berbeda.
“Jika kita bicara tentang kanon sastra, biasanya yang muncul di benak orang adalah daftar karya yang terbaik dari segi estetika,” tutur Martin.
Artinya, karya yang mencapai satuan estetika yang tinggi. Ini dilihat murni sebagai karya sastra, tanpa dikaitkan dengan masyarakat, ide tentang pendidikan, dan manfaat kenegaraan.
Kalau kita ingin membangun kanon sastra, kita bicara tentang hirarki nilai-nilai keindahan, yang lalu kita pakai untuk menentukan karya-karya yang cocok dengan nilai itu. “Ini berbeda dengan kanon literasi,” tegas Martin.***