DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Cuit Soal Brigadir J, Menko Polhukam Mahfud MD Optimis Polri dapat Ungkap Pelaku

image
Menko Polhukam Mahfud MD optimis Polri dapat ungkap kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.

ORBITINDONESIA - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD kembali angkat bicara soal kasus pembunuhan terhadap Brigadir Novriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Melalui akun Twitter resminya, Mahfud MD mengatakan bahwa konstruksi hukum pembunuhan Brigadir J akan tuntas di tingkat polisi.

"TSK akan diumumkan hr ini. Sdh lama sy pny impresi POLRI kita hebat dlm penyelidikan dan penyidikan," kata Mahfud MD dalam cuitan di Twitter yang dikutip pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Baca Juga: RS Indonesia di Gaza Bantu Warga Palestina yang Jadi Korban Serangan Brutal Israel

Mahfud MD mengingatkan publik terhadap kasus Ryan Jombang, pelaku pembunuhan keji di Jombang tahun 2021 yang berhasil diungkap oleh Polri.

"Kasus mutilasi yg mayatnya sdh terserak di berbagai kota sj bisa dibongkar. Ingat kasus Ryan?" ujar Mahfud MD.

Selain itu, Mahfud MD juga mengingatkan publik soal penganiayaan yang menimpa Ketua Komisi Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama pada Februari 2022 lalu, yang juga berhasil diungkap Polri.

Baca Juga: Sore Ini, Kapolri Bakal Umumkan Tersangka Baru Peristiwa Meninggalnya Brigadir J

"Ketika Ketua KNPI Haris Pertama dikeroyok orng di gang sempit yg diperkirakan takkan ada yg tahu, sy langsung kontak Kapolda Fadil, sy bilang, “POLRI punya semua alat dan keahlian utk menemukan mereka. Cari”. Kapolda blng siap dan tdk sampai 24 jam para pengeroyok sdh ditangkap," tulisnya.

Dari dua contoh kasus tersebut, Mahfud MD optimis Polri juga dapat mengungkap misteri dari kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.

Baca Juga: BLACKPINK Umumkan Jadwal Konser Tur Dunia BORN PINK, Ada Jakarta

"Bgt jg, dlm kasus pembunuhan Brigadir J ini sejak awal sy yakin bs diungkap asal kita kawal dari ranjau geng pelaku. Sebab locus delictinya jelas di sebuah gedung, korban jg jelas, orang2 yg ada disitu jg jelas. Bismillah dan Alhamdulillah tuntas. Ayo, kita kawal pengadilannya," ujar Mahfud MD.***

Berita Terkait