Imbas Banjir Solo, 21 Ribu Warga Mengungsi ke Posko di Sekolah, Kantor Kelurahan Hingga di Tepi Jalan
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Jumat, 17 Februari 2023 15:54 WIB
ORBITINDONESIA – Banjir Solo yang terjadi pada Kamis, 16 Februari 2023 petang kemarin kian mengancam puluhan ribu warga Kota Solo.
Setidaknya sudah ada 21.846 orang warga yang mengungsi ke posko-posko yang berada di kelurahan masing-masing nahkan ada pula yang terpaksa mengungsi di tepi jalan.
Kawasan yang terdampak Banjir Solo sudah berjumlah 15 kelurahan di empat kecamatan, yakni Jebres, Pasar Kliwon, Serengan, dan Laweyan.
Baca Juga: Kesaksian Banjir Solo di Pengungsian: Paling Parah Sejak Tahun 2007!
Baca Juga: Sandiaga Uno dan Pejabat Perdagangan Rusia di Indonesia Alexander Svinin Bertemu, Jajaki Kerja Sama
Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Solo per hari ini Jumat, 17 Februari 2023, puluhan ribu warga yang terdampak Banjir Solo kini tengah diungsikan ke sejumlah lokasi termasuk sekolah dan kantor kelurahan.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengemukakan terjadinya banjir yang terbilang cukup parah kali ini disebabkan oleh tingginya intensitas hujan di wilayah Solo dan sekitarnya pada Kamis siang hingga petang kemarin.
"Kami kemarin siang sudah koordinasi terus dengan BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo). Tadi sekali lagi kami pastikan pompanya semuanya nyala," ucap Gibran.
Baca Juga: Kabar Duka, Direktur Utama Badan Otorita Borobudur Indah Juanita Meninggal
Baca Juga: Jadi Dessert Top Kelas Dunia, Ini 7 Ragam Pisang Goreng yang Ada di Indonesia
Gibran memastikan Pemerintah Kota Solo telah menyediakan sejumlah barang-barang yang dibutuhkan warga di posko-posko pengungsian yang berada di masing-masing kantor kelurahan.
"Di tempat-tempat pengungsian untuk bahan-bahan makanan, obat-obatan, dan air bersih tersedia semua. Ya moga-moga siang ini bisa surut," ujar Gibran.***