ORBITINDONESIA – Pebalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartarao makin tertekan dalam usahanya mempertahankan gelar juara dunia MotoGP, karena pesaingnya kini mulai menghantui dirinya di klasemen.

Saat ini di Klasemen MotoGP Fabio Quartararo memiliki 211 poin, sedangkan pesaing terberatnya Francesco Bagnaia dan juga Aleix Espargaro, andalan Ducati Lenovo ini tertinggal 10 angka sedangkan pebalap Aprilia Racing 17 angka.

Namun kejutan terjadi di MotoGP Aragon dimana Enea Bsatianini menambah daftar pesaing Fabio Quartararo dimana pebalap Gresini Racing ini muncul sebagai kandidat yang juga diperhitungkan usai menangi seri Spanyol tersebut

Baca Juga: Kepada Media Ceko, Ondrej Kudela Puji Muhammad Ferrari

La Bestia, julukan Bastianini berada di peringkat keempat dan berjarak 48 angka di belakang Quartararo, secara matematis dengan lima seri tersisa, kans juara dunia Moto2 2022 ini masih tersedia.

Namun itu bukan menjadi ancaman serius buat pebalap asal Prancis ini seperti Francesco Bagnaia dan Aleix Espargaro.

“Sebagai pebalap dia (Bastianini) hebat, super kuat. (Tetapi) dengan lima race sisa, dia belum benar-benar menjadi pesaing karena tertinggal 48 poin,” kata Quartararo

Baca Juga: Sirkuit Motegi, Sejarah, Profil dan Daftar Para Juara

“Di Aragon dia menunjukkan balapan yang hebat. Jadi, saya memandangnya sebagai rival, namun tentu saja tidak seperti saya melihat Pecco (Bagnaia) dan Aleix (Espargaro),”kata Quartararo lagi

Yang pasti pebalap 23 tahun ini tahu siapa saja yang perlu diwaspadainya memasuki lima lomba terakhir. Bagnaia dan Espargaro sudah jelas, Bastianini juga kini masuk dalam perhitungannya.

Setelah hasil mengecewakan di Aragon, dimana dirinya mengalami terjatuh menyusul insiden dengan Marc Marquez pebalap Repsol Honda, Quartararo ingin menebusnya dalam MotoGP Jepang di Motegi pada 23 hingga 25 September 2022, demi membangun keunggulan lagi.