Terkait Flare Sedang Dibuat Regulasinya, Hukuman Klub Liga 1 Akan Semakin Berat
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 27 Juni 2023 07:37 WIB
ORBITINDONESIA.COM – Terkait maraknya Flare dinyalakan di Stadion pada pertandingan pra musim membuat PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) bergerak dengan membuat regulasi baru.
Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus pastikan bahwa akan regulasi baru terkait hukuman kepada klub Lig 1 musim 2023/24 dimana suporternya menyalakan Flare atau Cerawat.
Kepastian ini disampikan Ferry Paulus usai gelar Manajer Meeting bersama 18 klub Liga 1 di Jakarta.
Baca Juga: Pramusim Liga 1: Sempat Terhenti Karena Flare, Persib dan PSS Sleman Berbagi Angka
Ferry Paulus juga sampaikan bahwa dalam Manajer Meeting juga dibahas apabila ada suporter yang menyalakan Flare di dalam stadion selama Liga 1 musim 2023/24 berlangsung.
Pembahasan ini dilakukan dengan melihatnya banyak Flare yang dinyalakan dalam pertandingan pra musim klub Liga 1 2023/24
"Tadi kami sampaikan bahwa kemarin dalam beberapa pertandingan uji coba itu masih ada flare yang menyala."
Baca Juga: Jelang Liga 1 Bergulir, Arema FC Datangkan Ariel Lucero dari Argentina
"Teman-teman klub bersepakat bahwa spiritnya itu memang kami semua mau bebas dari flare dan smoke bomb."
"Aturan atau sanksi yang diberikan ke klub itu nanti akan disampaikan kembali di kode disiplin (regulasi) yang baru."
"Nanti teman-teman juga akan melihat hukumannya seperti apa, tunggu saja regulasinya," kata Ferry Paulus.
Baca Juga: Viral Mahasiswi KKN di Padang Kena Getahnya karena Video Ngeluh Tidak ada Air, Tuai Hujatan Netizen
Sementara itu untuk menghilangkan suporter yang membawa Flare, tentu saja akan ada pengamanan ketat di luar stadion.
Sistem keamanan sudah diinformasikan kepada klub dalam workshop yang diberikan kepada panitita pelakasana pertandingan.
"Nantinya akan ada peningkatan dari sistem keamanan yang diterapkan."
Baca Juga: Jelang Musim Baru, Luis Diaz Kenakan Nomor 7 Milik James Milner
"Teman-teman klub juga sudah dikasih tahu bagaimana keamanan yang harus diterapkan masing-masing di stadion."
"Beberapa waktu lalu kami sudah workshop kepada panpel termasuk bagaimana steward yang bertugas untuk cek body dan sebagainya."
Seperti diketahui dalalam pertandingan pramusim antaar Persib melawan PSS Sleman yang digelar Stadion Maguwoharjo beberapa hari lalu sempat dihentikan karena lapangan terutup asap karena suporter menyalakan Flare. ***