DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

TNI dan Warga Bergotong Royong Bangun Gereja Katolik Santo Markus di Sanggau Kalimantan Barat

image
Personel Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani Bersama Warga Membangun Pondasi Gereja Santo Markus di Desa Sei Tekam, Kecamatan Sekayam, Perbatasan Indonesia-Malaysia, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Rabu 19 Oktober 2022.

ORBITINDONESIA - Satgas Pamtas Yonarmed 19/105 Trk Bogani Pos Sei Beruang membantu warga membangun pondasi Gereja Katolik Santo Markus di Desa Sei Tekam, Kecamatan Sekayam --perbatasan Indonesia-Malaysia wilayah Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.

"Personel kami bersama warga gotong royong membangun pondasi gereja sebagai wujud toleransi dan rasa kebersamaan antarumat beragama," kata Komandan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani, Letkol Arm Edi Yulian Budiargo, di Badau Kapuas Hulu, Rabu 19 Oktober 2022.

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 19/105 Trk Bogani bertugas menjaga perbatasan di sektor timur Kalimantan Barat yaitu Sintang, Kapuas Hulu dan Sanggau.

Baca Juga: Kepolisian Menahan Pejabat BPPD Kabupaten Lombok Tengah NTB

Menurut Edi Yulian Budiargo, gotong-royong adalah salah satu upaya Satgas Pamtas dalam membantu meringankan kesulitan masyarakat.

Dia berharap, pembangunan gereja itu dapat memberi kenyamanan dan tempat yang layak bagi masyarakat untuk beribadah.

Gotong royong itu diikuti personel Yonarmed 19/105 Trk Bogani pada Pos Sei Beruang yang dipimpin oleh Dan SSK IV Kapten Arm Joni.

"Semoga kehadiran kami di tengah masyarakat dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan dalam menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan," katanya.

Baca Juga: Setelah Diambil Alih KPK, Dugaan Korupsi Bawang Merah di Kabupaten Malaka NTT Berstatus Penyidikan

Halaman:
1
2

Berita Terkait