Waspada! Modus Baru Terungkap, Kuras Saldo Rekening Cuma Pakai Klik Link Surat Undangan Pernikahan Digital
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Sabtu, 28 Januari 2023 12:43 WIB
ORBITINDONESIA – Baru-baru ini dunia maya tengah diramaikan dengan tangkapan layar sebuah pesan di aplikasi WhatsApp yang menunjukkan modus baru penipuan.
Dalam sebuah tangkapan layar terllihat pengirim pesan menyertakan file (.apk) dengan judul surat undangan pernikahan digital yang diduga modus baru penipuan.
Dugaan modus baru penipuan tersebut terlihat saat si penerima surat undangan pernikahan digital tersebut tak kenal dengan penerima namun tetap dipaksa untuk membuka file tadi.
Baca Juga: WASPADA! Modus Penipuan Baru Dengan Cara Kirim File APK, Bisa Kuras Saldo Rekening Bank
Setelah file tadi diklik, tanpa disadari maling canggih ini berhasil menyadap seluruh data pemilik nomor WhatsApp tersebut dan menguruas habis saldo rekening banknya.
Hal tersebut diketahui dari sebuah unggahan di media sosial Facebook dengan nama akun Erna Prayoga pada Selasa, 24 Januari 2023 lalu.
Pada saat itu, dirinya mendapatkan sebuah surat undangan pernikahan digital dari nomor yang tidak diketahuinya.
“Kalau ada yang kirim undangan pakai nomor WhatsApp tidak dikenal minta dibuka link jangan dibuka, saya jadi korban uang di tabungan habis semuanya lumayan,” tulisnya pada unggahan di Facebook.
Penipu mengirimkan undangan digital dan menyertakan link serta meminta korban untuk membukanya.
“Dibuka undangannya Bu, ditunggu kehadirannya,” isi pesan tersebut.
Baca Juga: Kronologi Atta Halilintar Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penipuan Robot Trading Net89
Erna mengaku sempat membuka link yang dikirim, tetapi tak lama otomatis keluar dengan sendirinya. Tak lama berselang, Erna membuka aplikasi mobile banking miliknya tetapi mengalami kesulitan.
Diwaktu yang hampir bersamaan, ada pesan dari e-commerce yang mengabarkan jika ada transaksi keuangan.
Setelah dicek ulang, Erna mengaku uang yang ada di tabungan semuanya raib. Setelah mengonfirmasi ke bank, Erna baru menyadari bila dirinya jadi korban penipuan online.***