Orbit Indonesia
Kenapa Gus Dur Disebut Bapak Tionghoa Indonesia
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Sabtu, 21 Januari 2023 14:35 WIB
Pertama, membatalkan Instruksi Presiden Nomor 14 Tahun 1967 tentang Agama, Kepercayaan dan Adat Istiadat Cina yang diskriminatif terhadap warga Tionghoa.
Kedua, semua ketentuan pelaksanaan yang diatur dalam instruksi presiden itu tidak berlaku lagi.
Ketiga, penyelenggaraan kegiatan keagamaan, kepercayaan, dan adat istiadat Cina bisa dilaksanakan, tanpa izin khusus.
Sejak itu, warga Tionghoa tidak lagi merasa sebagai warga kelas dua di Indonesia.
Sejatinya Gus Dur bukan cuma Bapak Tionghoa Indonesia. Ia juga Bapak Pluralisme Indonesia. Itu karena Gus Dur memperjuangkan Indonesia yang anti diskriminasi dan anti intoleransi.***