DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Begini Kronologi Dua Remaja Culik dan Bunuh Bocah 11 Tahun Usai Kunjungi Situs Jual Beli Organ Tubuh Manusia

image
Detik-detik seorang bocah diculik lalu dibunuh untuk diambil dan dijual di situs jual beli organ tubuh manusia.

ORBITINDONESIA – Inilah kronologi dua orang remaja di Kota Makassar yang dengan tega lakukan penculikan dan pembunuhan terhadap seorang bocah 11 tahun untuk diambil organ tubuhnya.

Kedua orang remaja AD (17) dan MF (14) yang masih dibawah umur dan berstatus pelajar itu lakukan penculikan dan pembunuhan terhadap MFS (11) karena tergiur harga tinggi yang ditawarkan sebuah situs jual beli organ tubuh manusia.

Kapolsek Panakkukang, Kompol Abdul Azis menyampaikan kronologi kejadian sehingga kedua remaja tersebut menculik dan membunuh bocah untuk diambil organ tubuhnya tersebut.

Baca Juga: Dua Remaja Ini Rela Bunuh Bocah Demi Dapatkan Uang Banyak Dari Situs Jual Beli Organ Tubuh Manusia

Menurut keterangan yang disampaikan Kompol Abdul Azis, korban MFS merupakan warga di Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Korban sebelumnya diculik di depan sebuah mini market di Jalan Batua Raya, Kota Makassar, korban lalu dibawa ke rumah salah satu pelaku yakni AD.

Pada saat kejadian, korban diiming-imingi akan diberikan uang senilai Rp50 ribu dengan dalih membantu pelaku membersihkan rumah miliknya.

Baca Juga: Viral ! Kisah Wanita di Sulawesi Gagal Nikah karena Adat Padahal Sudah Tunangan

Setibanya di rumah AD, MFS diminta untuk menunggu sembari menonton di laptop miliknya. Saat itulah AD lalu melancarkan aksinya untuk melakukan aksi pembunuhan terhadap bocah berusia 11 tahun tersebut.

"Pelaku mencekik korban dari belakang dan membenturkan kepala korban ke tembok sebanyak tiga sampai lima kali hingga meninggal dunia," terang Azis.

Setelah memastinya MFS tak lagi bernyawa, AD lalu mengikat kaki MFS dan memasukkan jasadnya ke dalam kantong plastik berwarna hitam.

Baca Juga: Fenty Apriana dari Dinas Kesehatan Palembang Sumatra Selatan Imbau Masyarakat tidak Konsumsi Chiki Ngebul

Karena tak tahu harus berbuat apa, pelaku lalu membuang jasad MFS ke Inspeksi Pam Timur Waduk Nipa-Nipa, Moncongleo, Kabupaten Maros.***

Berita Terkait