Kamu Bisa Lakukan 6 Amalan Ini di Pagi Hari Agar Hidup Menjadi Lebih Berkah
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 25 Desember 2022 06:00 WIB
ORBITINDONESIA – Kembali tidur di pagi hari usai mengerjakan sholat Subuh tentu sangat menyenangkan, namun jika kamu bisa lakukan enam amalan ini maka hidup akan menjadi lebih berkah.
Lakukan enam amalan ini di pagi hari daripada kamu tidur seusai melakukan ibadah sholat Subuh, dijamin hidupmu akan menjadi lebih berkah.
Simak enam amalan yang bisa kamu lakukan di pagi hari seusai kamu lakukan ibadah sholat Subuh.
Mungkin wajar, tidur kembali seusai Subuhan namun jika dilakukan tanpa sebab malah betapa ruginya diri kita.
Padahal Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassallam setiap pagi hari memanjatkan doa untuk umatnya.
?????????? ??????? ????????? ??? ??????????
“Ya Allah berikanlah berkah kepada umatku di pagi hari mereka.” (HR. Tirmidzi).
Baca Juga: BRI Liga 1 : Persikabo Melawan Persib, Maung Bandung Pertahankan Rekor Kemenangan Beruntun
Artinya, pagi bukan saatnya untuk berleyeh-leyeh, apalagi kembali pulas mendengkur.
Oleh sebab itu, mesti ada niat dan ikhtiyar kuat dalam diri agar kita tidak termasuk umat Islam yang kehilangan berkah, justru di awal suatu hari bermula.
Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Pagi hari bagi seseorang itu seperti waktu muda dan akhir harinya seperti waktu tuanya.”
Baca Juga: Serial HBO The Last of Us, Begini Cara Kerja Virus Cordyceps yang Membuat Manusia Menjadi Ganas
Rasulullah menjelaskan, barangsiapa yang tidak bagun di pagi hari,
???? ????? ?????????? : { ???????? ???? ?????????? ?????? ??????? ???????? ????????? ???????? ???????????? ????? ????????? ?????? ?????????? ??????? ?????? ????? ????? ??????? ???????? ???????? ???????? ??????? ???????? ??????? ??????????? ???????? ??????? ?????????? ???????? ??????? ????????? ?????????? ?????? ??????????? ??????? ?????? ?????????? ????????? ?????????? ???????? ??????? ????????? ?? ?????? ???????? ??????? ????????? ?????????}.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu bahwa Nabi shollallahu ’alaih wa sallam bersabda:
“Setan akan mengikat tengkuk salah seorang dari kalian saat tidur dengan tiga ikatan ia akan membisikkan kepadamu bahwa malam masih panjang, jika ia terbangun lalu berdzikir pada Allah lepaslah satu ikatan, jika ia berwudlu maka lepaslah dua ikatan, dan jika ia melanjutkan dengan sholat, maka lepaslah seluruh ikatan itu, sehingga pada pagi harinya ia mulai dengan penuh kesemangatan dan jiwanya pun sehat, namun jika tidak, maka dia akan memasuki waktu pagi dengan jiwa yang keji dan penuh kemalasan.” [HR Bukhari]
Baca Juga: BRI Liga 1 : Persita Tangerang Melawan Barito Putera, Pendekar Cisadane Takluk Dari Laskar Antasari
Pertama, berdzikir
Dzikir pagi adalah amalan yang patut digalakkan. Karena selain membuat lebih bersemangat di pagi hari juga berdampak dimudahkan segala urusan oleh Allah Subhanahu Wata’ala.
Dzikir pagi dibaca saat masuk waktu Subuh hingga matahari terbit. Namun boleh juga dibaca sampai matahari akan bergeser ke barat. Soal bacaan wirid, ada bermacam-macam pilihan.
Masalah dzikir pagi ini, Allah ta’ala berfirman:
??? ???????? ????????? ??????? ????????? ??????? ??????? ???????? * ???????????? ???????? ?????????
“Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.” [QS. Al-Ahzaab : 41-42].
Baca Juga: Tak Hanya Gal Gadot, Ini Karakter Lain yang Kembali Hidup di Film Fast and Furious
Dari Anas Ibnu Mali, Rasulullah bersabda;
???? ?????? ???? ???????? ?????: ????? ??????? ??????? ?????? ????? ???????? ?????????: ” ?????? ???????? ???? ?????? ??????????? ??????? ???????? ???? ??????? ?????????? ?????? ???????? ????????? ??????? ??????? ???? ???? ???????? ?????????? ???? ?????? ???????????? ???????? ???????? ???? ?????? ??????????? ??????? ???? ??????? ????????? ????? ???? ???????? ????????? ??????? ??????? ???? ???? ???????? ?????????? ”
“Telah bersabda Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam : “Aku duduk bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah ta’ala mulai shalat Subuh hingga terbit matahari lebih aku senangi daripada memerdekakan empat orang budak dari anak Ismaa’iil. Dan aku duduk bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah mulai shalat ‘Ashar hingga tenggelam matahari lebih aku senangi daripada memerdekakan empat orang budak.” [HR: Abu Daawud, Al-Baihaqiy]
Baca Juga: Pemprov Jatim Buka Seleksi 442 Formasi PPPK, Lulusan SMA Sederajat Bisa Daftar Lho
Kedua, tilawah Al-Qur’an
Tilawah Al-Qur’an, terlebih jika diniati untuk dibaca dengan penuh penghayatan, perenungan dan kesiapan hati mengikuti dan mengamalkan kandungannya, hal ini akan sangat membantu fokus otak dan hati untuk lebih siap menyudahi Shubuh dengan kebaikan, ilmu dan spirit iman yang lebih hidup.
Terlebih waktu Shubuh udara masih bersih, suasana belum bising dan fisik juga masih segar. Tentu hal tersebut akan memudahkan akal, hati dan emosi lebih cepat merasakan getaran, kesan dan spirit dari ayat demi ayat yang dibaca.
Bahkan, para penghafal Qur’an, memanfaatkan waktu emas ini sebagai momentum untuk muroja’ah (mengulang-ulang hafalannya). Andaikata hanya bisa tilawah selembar atau dua lembar, sebagai langkah awal, ini tentu suatu kemajuan yang harus terus dijaga dan ditingkatkan.
Ketiga, memulai beraktivitaslah
Rasulullah, tidak menjumpai pagi melainkan bergegas dalam beraktivitas.
Seperti yang Allah firmankan;
?????? ???????? ???? ???????? ????????? ?????????????? ????????? ??????????? ???????? ??????? ???????
“Dan (ingatlah), ketika kamu berangkat pada pagi hari dari (rumah) keluargamu akan menempatkan para mukmin pada beberapa tempat untuk berperang.” (QS. Ali Imron [3]: 121).
Baca Juga: Artis Uya Kuya Dilaporkan ke Polisi Gara Gara Konten Berjudul Polisi Pengabdi Mafia
Jadi, tidak salah jika bangsa Arab mengenal petuah, “Waktu adalah pedang.” Kemudian dalam bahasa kita dikenal, “Siapa cepat dia dapat.” Dengan kata lain, siapa bergegas dalam beraktivitas insya Allah dia akan sukses. Sinkron dengan apa yang jamak diketahui orang, “Man jadda wajada” (Siapa bersungguh-sungguh dia dapat).
Dengan demikian, selesai sholat Subuh, selesai tilawah, jangan rebahkan badan. Tapi bangkit dan bergeraklah melakukan aktivitas mulia lainnya. Seperti menyapu rumah, mencuci piring, atau apapun yang pada intinya tubuh bisa bergerak sehingga lepas dari gelayutan mata yang memaksa diri terus mengangut.
Baca Juga: Yuk Kenalan dengan 7 Robot Transformers yang Punya 3 Bentuk Perubahan
Keempat, segerakan mandi
Kebaikan, dalam Islam hukumnya mesti disegerakan, demikian pula halnya dengan mandi di pagi hari. Andaikata jam keluar rumah terbilang masih siang, menyegerakan mandi pagi jelas tidak merugikan.
Selain akan memberikan kesegaran lebih dini, waktu untuk melakukan persiapan sebelum menjalani rutinitas harian di luar rumah, bisa dilakukan lebih awal, sehingga mencegah adanya barang tertinggal atau urusan yang terselap, termasuk terhindar dari berangkat terburu-buru. Dengan begitu, insya Allah, semua urusan akan berjalan sesuai rencana.
Kemudian, dalam tinjauan medis, mandi pagi memberikan banyak keuntungan. Mulai dari lancarnya peredaran darah, meningkatnya produksi sel darah putih, mengurangi resiko darah tinggi, serta meningkatkan kesuburan.
Baca Juga: Ricuh di Keraton Kasunanan Surakarta, Keraton Minta Pemerintah Turun Tangan Atasi Konflik
Kelima, beramal
Diriwayatkan sahabat Abu Hurairah dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda;
????? ???????? ?????? ? ?????? ???????? ???????? ?????? ?????? ???????? ? ??????????? ??????????? ???????????? ? ?????????????? ????????????? ????????????? ???????? ???? ???????????
“Sesungguhnya agama itu mudah. Tidak ada seorangpun yang membebani dirinya di luar kemampuannya kecuali dia akan dikalahkan. Hendaklah kalian melakukan amal dengan sempurna (tanpa berlebihan dan menganggap remeh). Jika tidak mampu berbuat yang sempurna (ideal) maka lakukanlah yang mendekatinya. Perhatikanlah ada pahala di balik amal yang selalu berterusan . Lakukanlah ibadah (secara berterusan) di waktu pagi dan waktu setelah matahari tergelincir serta beberapa waktu di akhir malam.” [HR. Bukhari no. 39]
Baca Juga: Bocoran Serial HBO The Last of Us, Ini Alasan Mengapa Ellie Begitu Penting untuk Diselamatkan Joel
Keenam, Shalat Dhuha
Shalat Dhuha merupakan sunnah mu’akkadah, terbukti telah dilakukan oleh Nabi shallallahu alaihi wa sallam, sebagaimana diriwayatkan Muslim, dari hadits Aisyah radhiallahu anha, dia berkata;
( ????? ??????? ??????? ?????? ??????? ???????? ????????? ???????? ???????? ????????? ? ????????? ??? ????? ??????? )
“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam shalat Dhuha sebanyak empat (rakaat), kadang beliau menambah sesuai keinginannya.”
Dari Abu Dzar, Nabi shallallahu ‘alihi wa sallam bersabda,
???????? ????? ????? ???????? ???? ?????????? ???????? ??????? ??????????? ???????? ??????? ??????????? ???????? ??????? ??????????? ???????? ??????? ??????????? ???????? ???????? ?????????????? ???????? ???????? ???? ??????????? ???????? ?????????? ???? ?????? ??????????? ????????????? ???? ????????
Baca Juga: Jelang Nataru, Belasan Ribu Kendaraan Padati Pelabuhan Merak
“Pada pagi hari diharuskan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk bersedekah. Setiap bacaan tasbih (subhanallah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahmid (alhamdulillah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahlil (laa ilaha illallah) bisa sebagai sedekah, dan setiap bacaan takbir (Allahu akbar) juga bisa sebagai sedekah. Begitu pula amar ma’ruf (mengajak kepada ketaatan) dan nahi mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi (diganti) dengan melaksanakan shalat Dhuha sebanyak 2 raka’at.”[HR Muslim]
Adalah Ibnul Qayyim Dalam Kitab Zaadul Ma’ad, (4/378) pernah berkata tentang empat hal yang akan menghampat datanganya rizki;
“Empat hal yang menghambat datangnya rizki: tidur di waktu pagi,sedikit shalat, malas-malasan dan berkhianat.”
Semoga empat hal yang dimaksud Ibnu Qayyim tidak masuk di antara kita semua. Selamat menjemput berkah pagi hari.***