DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Setujui Jadi Panglima TNI, DPR Langsung Beri Tugas Berat ke Yudo Margono: Konflik Papua dan Laut Natuna Utara

image
Calon Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono diminta berkomitmen menuntaskan kasus pidana oknum TNI.

ORBITINDONESIA - DPR berharap Panglima TNI terpilih, Laksamana Yudo Margono mampu menuntaskan kasus pidana yang melibatkan oknum TNI di Papua.

Salah satu yang diharapkan agar dituntaskan Yudo Margono adalah kasus mutilasi warga Suku Nduga, Papua.

"Kami berhasil meminta komitmen beliau (Yudo Margono, Red) untuk melanjutkan praktik baik Panglima TNI Jenderal Andika terkait proses dan penegakan hukum terhadap prajurit yang terlibat dalam pelanggaran hukum dan tindak pidana," kata Christina dalam keterangannya, di Jakarta, Minggu, 4 Desember 2022 sebagaimana dilansir dari Kantor Berita ANTARA.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Agama, Istri, dan Anak

Christina menerangkan bahwa penyelesaian kasus-kasus pidana yang melibatkan prajurit penting dilakukan demi penegakan hukum yang adil dan setara.

Christina mengatakan dirinya juga meminta Laksamana Yudo Margono memikirkan strategi khusus terkait penanganan wilayah "hot spot" khususnya Laut Natuna Utara karena masih banyak ditemukan pelanggaran kedaulatan.

"Kami yakin Laksamana Yudo sebagai Panglima TNI yang baru mampu memberikan yang terbaik dan DPR mendukung pelaksanaan tugas beliau ke depannya untuk terus bersinergi demi kepentingan bangsa dan negara," ujarnya.

Baca Juga: Laksamana TNI Yudo Margono Pamerkan Foto Mesra Bareng Istri di Hadapan Anggota DPR, Ini Maksudnya

Selain itu, dia meyakini Laksamana Yudo Margono mampu mengemban amanat sebagai Panglima TNI dengan baik, karena melihat rekam jejak yang bersangkutan.

Christina menilai Laksamana Yudo Margono merupakan sosok yang responsif dan komunikatif, terlihat dari rekam jejak dan pengalaman yang bersangkutan saat menjabat Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL).***

Berita Terkait