Di sini, si kecil bisa melhiat atau memiliki gambaran seperti apa keindahan Negara Belanda, Italia, Perancis, Jerman, dan Inggris yang tersohor di Eropa. Lengkap dengan beragam ikon negara, tentunya juga dilengkapi dengan beragam alat transportasinya.

Tak hanya itu, di Museum Angkut juga terdapat zona edukasi, di mana si kecil bisa belajar sejarah beragam alat transportasi lintas waktu daru beragam dunia.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal SMA Mapel Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 138 139: Membandingkan Nilai Hikayat dan Cerpen

Dan yang tak kalah menarik, tentu saja zona China Town dan Zona Sunda Kelapa dan Batavia. anak-anak seakan bisa merasakan atmosfer suasana Jakarta tempo dulu.

Meskipun terbilang ramah anak, namun karena begitu luasnya area Museum Angkut, ada baiknya kamu sebagai orang tua wajib memperhatikan beberapa hal berikut ini:

1. Bawa Stroller

Mengingat area Museum Angkut ini cukup luas, yaitu 4 hektar, tak ada salahnya jika kamu membawa stroller. Terlebih jika usia si kecil masih balita.

Baca Juga: PENTING! Inilah Cara Jaga KESELAMATAN Diri di Tengah KERUMUNAN yang Rusuh

Usahakan membawa stroller yang nyaman untuk tidur maupun duduk. Selain itu pastikan juga stroller tersebut mudah dilipat, tidak banyak memakan tempat, dan semua komponennya berfungsi dengan maksimal.

Sebab dengan membawa stroller bisa sangat membantu kamu menghemat tenaga, dan membuat lebih praktis karena saat si kecil kelelahan tidak perlu ribet menggedongnya.