SMRC: Nasdem Belum Efektif Menyerap Suara Pemilih Anies Baswedan
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 10 November 2022 19:10 WIB
Distribusi suara Anies yang paling banyak terjadi pada PKS. Partai ini mendapatkan sekitar 20 persen pemilih Anies.
PKS yang paling diuntungkan oleh suara Anies, walaupun partai ini belum melakukan deklarasi mendukung Anies sebagai calon presiden mereka.
Sementara ini, kata Saiful, Nasdem belum mengambil keuntungan atau belum terlihat cukup menonjol untuk mampu menampung suara pendukung Anies.
“Nasdem tidak berbeda dengan Gerindra dan PDIP, bahkan kalah oleh PKS dalam menarik suara Anies,” jelasnya.
Baca Juga: Piala Dunia 2022, Amerika Serikat Rilis Skuad Terbaiknya
Dalam simulai tiga nama, urutan perolehan suara tidak banyak berubah. Ganjar mendapat 32,1 persen suara, Prabowo 27,5 persen, dan Anies 26 persen.
Dalam simulasi tiga nama, suara Anies tetap lebih banyak ditarik oleh PKS, 18 persen, disusul PDIP 13 persen, Gerindra 12 persen, Nasdem 11 persen, dan Demokrat 10 persen.
Jumlah suara PDIP, Gerindra, Nasdem, dan Demokrat dari pemilih Anies tersebut tidak berbeda signifikan. “Empat partai ini seimbang dalam menarik suara Anies,” kata Saiful.
Saiful menyimpulkan bahwa dalam dua simulasi, 5 dan 3 nama, suara Anies paling banyak diserap oleh PKS. Sementara Nasdem, walaupun sudah mendeklarasikan Anies, belum efektif menyerap suara pemilih Anies.
Bahkan PKS yang mendapatkan suara terbanyak dari pemilih Anies hanya berbeda sekitar 5 persen dari yang diperoleh PDIP. Ini, menurut Saiful, membuktikan bahwa pemilih Anies berafiliasi ke partai-partai yang tidak mencalonkannya.