DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Usia MILENIAL Mulai Dihantui Penyakit JANTUNG, Kurang OLAHARAGA dan Makanan Ini Penyebabnya

image
Ilustrasi - Pengujian Teknologi Medis dan Kesehatan Mendiagnosis Gangguan Jantung dan Sistem Kardiovaskular.

ORBITINDNESIA - Dokter Subspesialis Penyakit Dalam Konsultan Kardiovaskular Birry Karim menyampaikan bahwa kelompok milenial perlu memperbaiki gaya hidup karena penyakit jantung mulai menyerang usia milenial.

“Pasien termuda yang saya terima itu 25 tahun , ada 28 tahun dan itu sudah bergeser trennya bukan lagi pasien lanjut usia atau dewasa tapi sudah menghantui kelompok milenial,” kata Birry Karim dalam webinar HUT 103 RS Cipto Mangunkusumo yang ditayangkan melalui Instagram RSCM Kencana, Rabu 9 November 2022.

Birry menyampaikan bahwa secara epidemiologi, pasien penyakit jantung mulai menyerang usia muda terutama laki-laki.

Baca Juga: Berwisata Sambil Hidup Sehat di Malino , Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sulaiman Bikin Gerak Jalan Anti Mager

Sedangkan untuk pasien perempuan, biasanya mulai menyerang saat memasuki usia menopause.

Pergeseran usia pasien dengan serangan jantung, disebutnya akibat gaya hidup yang tidak sehat seperti makan makanan cepat saji, merokok, asupan gula, dan lemak yang tidak terjaga, sampai pemilihan cara penyajian daging yang kurang sehat.

Healthy life food balance lah, daging tidak masalah tapi yang menjadi masalah cara penyajiannya yang banyak santan. Kemudian daging has dalam lebih baik dibandingkan yang lain. Untuk ayam pilih dada, kulit dipisahkan karena banyak lemak di bawah kulit,” ujarnya seperti dikutip OrbitIndonesia dari Antara.

Penyakit jantung juga bisa disebabkan oleh kurangnya berolahraga dan lebih mengedepankan sedentary lifestyle atau inactive lifestyle yang didominasi dengan kegiatan duduk atau tidur sepanjang hari. Hal tersebut membuat tubuh menjadi tidak bugar dan metabolisme serta lemak tubuh menjadi tidak terjaga.

Baca Juga: Rajin Bergerak dan Berolahraga Jantung Jadi Sehat

Halaman:
1
2

Berita Terkait