DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Warga Gomong Lama Mataram Terisolasi Ekonominya, Rachmat Hidayat PDI Perjuangan NTB Turun Tangan

image
Rachma Hidayat (baju hitam-hitam) Berdialog dengan Warga Kampung Gomong Lama, Kota Mataram.

Warga meminta Rachmat Hidayat menjadi mediator dengan otoritas Universitas Mataram agar beton yang menutup pintu gerbang menuju kampus kembali dibuka.

Membuka tembok beton tersebut akan kembali menghidupkan perekonomian warga Gomong Lama.

Rachmat Hidayat mengaku sudah berkomunikasi dengan Rektor Universitas Mataram, Prof Dr Bambang Hari Kusumo.

Menurut Rachmat Hidayat, Rektor setuju dan akan segera menindaklanjuti keinginan warga Gomong Lama tersebut.

Baca Juga: Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan Rachmat Hidayat Gelorakan Semangat Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat

"Minggu depan sepulang Pak Rektor dari Korea dan Jepang, perwakilan masyarakat ajak audensi dengan Rektor untuk membuat perjanjian pembukaan pintu gerbang tersebut," kata Rachmat Hidayat disambut tepukan tangan dan tangis bahagia warga.

Rachmat Hidayat mengatakan, jika nanti pintu gerbang tersebut dibuka kembali maka akan diberlakukan buka tutup dan penjagaan untuk kepentingan bersama.

"Misalnya penutupan pintu itu saat jam kuliah malam terakhir sudah tidak ada dan dibuka kembali pagi hari sewaktu ada perkuliahan," ujar Rachmat dalam keterangan tertulisnya yang diterima OrbitIndonesia, Sabtu.

"Jika pintu gerbang dibuka kembali, kami akan namakan dengan GANG RACHMAT HIDAYAT ," tutur salah seorang warga disambut tepuk tangan warga lainnya. ***

Halaman:
1
2

Berita Terkait