LDII, kata Chriswanto Santoso, memprioritaskan delapan program menuju bonus demografi dan Indonesia emas 2045.

Program pertama adalah kebangsaan. Menurutnya, politik identitas dalam satu dekade terakhir masih muncul, sehingga warga LDII memiliki peran menghilangkan ancaman polarisasi bangsa ini.

“Kita lahir di Indonesia, hidup dan cari makan di Indonesia. Dan kita insya Allah mati di Indonesia, sehingga punya kepentingan Indonesia harus stabil,” ujarnya.

Selain kebangsaan, program pengabdian LDII selanjutnya adalah keagamaan, pendidikan, kesehatan, energi baru terbarukan, perekonomian, teknologi digital serta bidang ketahanan dan kedaulatan pangan.

Baca Juga: LDII dan Kejati Jawa Tengah Gelar Penyuluhan Hukum untuk Cegah Perundungan

Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Praseno Hadi mengungkapkan, Gubernur Olly Dondokambey mengapresiasi LDII yang mendidik warganya menjadi insan profesional religius.

“LDII juga telah terbukti membantu menjaga keharmonisan kehidupan beragama,” ujarnya.

Musyawarah wilayah ini menetapkan Jafar Wonggo sebagai Ketua DPW LDII Sulawesi Utara Periode 2022-2027 dengan Sekretaris Soenarwan. ***