DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Komnas Anak Minta BPOM Labeli Berpotensi Mengandung Etilen Glikol untuk Kemasan Galon Sekali Pakai

image
Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait tentang BPOM dan bahaya Etilen Glikol

Arist menegaskan Komnas PA sangat konsen terhadap air minum atau makanan yang berbahaya bagi anak-anak seperti halnya etilen glikol yang disebutkan bisa mengakibatkan gagal ginjal.

Dia mengatakan  Komnas PA sangat prihatin terhadap kondisi anak-anak di Indonesia yang saat ini banyak yang menderita gagal ginjal.

Berdasarkan laporan yang diterima Komnas PA dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Arist mengungkapkan ada sekitar 152 anak yang dinyatakan positif gagal ginjal.

Baca Juga: Destinasi Wisata Lampung Timur Bisa Jadi Rekomendasi Tuk Liburan di Akhir Pekan

Sementara, IDAI Jawa Timur dan Malang melaporkan dari 13 anak gagal ginjal, 10 di antaranya yang berada di Surabaya meninggal dunia.

Di Malang dari 6 anak yang ditemukan gagal ginjal 2 meninggal dunia. Di Jogja, ada 5 anak yang berumur di bawah 5 tahun meninggal dunia.

Di Rumah Sakit Adam Malik Sumatera, dari 11 anak gagal ginjal 6 diantaranya meninggal dunia.  

“Ini masih dicari penyebabnya. Kalau memang itu nanti ada dampak dari etilen glikol, saya kira ini harus menjadi perhatian IDAI untuk  merekomendasikan kepada Badan POM sebagai pemegang regulasi untuk mengadakan penelitian terhadap kemasan air galon sekali pakai yang mengandung etilen glikol,” ujarnya.

Baca Juga: Ketua Alumni Al Azhar Tuan Guru Bajang Sepakat Kolaborasi dengan Ganjar Pranowo

Komnas Perlindungan Anak melihat banyaknya produk plastik atau galon sekali pakai yang dikonsumsikan oleh anak-anak, baik bayi dan balita. 

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait