Replika Taipei di Mongolia Dalam: Latihan Invasi atau Strategi Damai?
ORBITINDONESIA.COM – Citra satelit terbaru mengungkap pembangunan replika Taipei di Mongolia Dalam, memicu spekulasi global tentang maksud China.
Pembangunan replika Taipei di Zhurihe, pangkalan terbesar PLA, menandakan latihan invasi potensial. Ini mempertegas klaim China atas Taiwan, meski belum pernah memerintahnya.
Menurut JINF, lokasi ini telah berkembang tiga kali lipat sejak 2020. Ini menunjukkan peningkatan fokus China pada strategi militer yang menargetkan kepemimpinan Taiwan secara langsung.
Para analis melihat langkah ini sebagai bagian dari operasi 'pemenggalan kepala'. Namun, ini juga bisa menjadi upaya China untuk menekan Taiwan dalam negosiasi politik.
Dengan meningkatnya ketegangan di kawasan, dunia diajak merenungkan: apakah ini ancaman nyata atau sekadar strategi diplomasi kekuatan?