DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Anies Baswedan Menuju Lengser: 50 Lokasi RT di DKI Jakarta Direndam Air Banjir ada yang Sampai 2,2 Meter

image
Permukiman Warga Bidara Cina Jakarta Timur, yang Direndam Air Banjir, Senin 10 Oktober 2022.

ORBITINDONESIA – Sedikitnya 50 lokasi rukun tetangga (RT) di DKI Jakarta yang dimpimpin oleh Gubernur Anies Baswedan terdampak banjir dengan ketingggian air ada yang mencapai 2,2 meter sampai Rabu 12 Oktober 2022 pagi.

Hal ini diungkap oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta seperti dikutip OrbitIndonesia dari Antara.

Menurut BPBD DKI Jakarta, air dengan ketinggian bervariasi sampai 2,2 meter menggenangi 50 RT yang tersebar di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

Baca Juga: Anies Baswedan Menuju Lengser: Banjir di Jakarta Belakangan Ini Bikin Geger

Baca Juga: Anies Baswedan Menuju Lengser: Anies Pamer Sumur Resapan Sebagai Solusi Banjir

Baca Juga: Anies Baswedan Menuju Lengser: Partai Nasdem Resmi Dukung Anies Baswedan Jadi Bakal Capres 2024

Air yang menggenangi permukiman penduduk ini adalah luapan dari Kali Ciliwung. 

"Petugas gabungan dari Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat dikerahkan untuk melakukan penyedotan," kata Kepala BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji di Jakarta. 

BPBD DKI mencatat sebaran banjir di Jakarta Timur terjadi di 33 RT yang terdiri dari:

1. Kelurahan Cawang
- Jumlah: 17 RT
- Ketinggian: 40 cm hingga 2,2 meter
2. Kelurahan Balekambang
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 1,6 hingga 2 meter
3. Kelurahan Bidara Cina
- Jumlah: 8 RT
- Ketinggian: 40 cm hingga 1,8 meter
4. Kelurahan Kampung Melayu
- Jumlah: 6 RT
- Ketinggian: 1,5 meter

Sedangkan di Jakarta Selatan, banjir terjadi di 17 RT yang terdiri dari:

1. Kelurahan Pejaten Timur
- Jumlah: 6 RT
- Ketinggian: 90 cm hingga 1,9 meter
2. Kelurahan Rawajati
- Jumlah: 7 RT
- Ketinggian: 80 cm
3. Kelurahan Tanjung Barat
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 70 cm
4. Kelurahan Kebon Baru
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 70 cm

DKI Jakarta segera ditinggalkan oleh Gubernur Anies Baswedan yang lengser keprabon (turun dari kekuasaan) pada 16 Oktober 2022 setelah lima tahun memimpin.

Selanjutnya, DKI Jakarta akan dipimpin oleh Pelaksana Tugas  (Plt.) Gubernur Heru Budi Hartono yang dipilih oleh Presiden Joko Widodo. ***

Berita Terkait