Masa Depan Kerja: Kebangkitan Ekonomi Gig di India
ORBITINDONESIA.COM – Di tengah pandemi Covid-19, pergeseran besar dalam pola kerja muncul dengan pesatnya pertumbuhan ekonomi gig di India, mengubah lanskap ketenagakerjaan secara dramatis.
Dengan meningkatnya perubahan pekerjaan, pola pikir kewirausahaan, dan kemudahan bekerja dari mana saja, perusahaan kini beralih ke tenaga kerja gig untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja mereka. IndusGuru, platform daring profesional lepas, mengungkap tren ini melalui survei di lebih dari 50 perusahaan di berbagai sektor.
Survei IndusGuru memproyeksikan bahwa dalam 2-5 tahun ke depan, keterlibatan profesional gig di India akan meningkat hingga 50%, terutama di posisi manajerial dan eksekutif. Sebanyak 65% perusahaan yang disurvei sudah melibatkan tenaga kerja gig, khususnya di sektor FMCG, farmasi, BFSI, layanan, manufaktur, teknologi, dan BPO.
Pergeseran ini menunjukkan bahwa perusahaan semakin mengakui fleksibilitas dan efisiensi dari tenaga kerja gig. Namun, proses perekrutan yang masih informal melalui 'word-of-mouth' menandakan perlunya pendekatan HR yang lebih terstruktur, termasuk perhatian pada pelatihan, keamanan data, dan pembayaran kontrak.
Perubahan ini menawarkan peluang dan tantangan baru bagi perusahaan dan tenaga kerja. Dengan pengelolaan yang tepat, ekonomi gig bisa menjadi solusi inovatif dalam memenuhi kebutuhan tenaga kerja di era digital. Bagaimana perusahaan akan menyeimbangkan fleksibilitas dan struktur di masa depan? (Orbit dari berbagai sumber, 22 Agustus 2025)
