Todd McClay: Selandia Baru Usul Indonesia Bentuk Komite Atasi Hambatan Investasi
- Penulis : Dody Bayu Prasetyo
- Jumat, 08 Agustus 2025 01:37 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Perdagangan dan Investasi Selandia Baru Todd McClay mengusulkan, agar pemerintah Indonesia membentuk kelompok atau komite yang rutin mengadakan pertemuan untuk membahas hambatan dalam perdagangan dan investasi.
“Salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan pemerintah adalah membentuk kelompok atau komite yang akan bertemu dan membahas hal-hal ini, sehingga hambatan dapat diatasi sebelum muncul ke permukaan melalui sektor swasta,” kata Menteri Todd McClay dalam wawancara khusus di ANTARA Heritage Center, Jakarta, Kamis, 7 Agustus 2025.
Todd McClay yang juga menjabat sebagai Menteri Pertanian dan Kehutanan tersebut menuturkan bahwa pelaku usaha, baik Selandia Baru maupun Indonesia, menginginkan agar pemerintah terus mencari cara untuk menyederhanakan aturan guna mempermudah proses dagang dan investasi.
Menurutnya, negara-negara yang memiliki hubungan bilateral sedekat Indonesia dan Selandia Baru, memiliki standar regulasi yang berbeda tetapi sebenarnya mempunyai tujuan yang sama.
Oleh sebab itu McClay menilai bahwa penyederhanaan aturan merupakan sebuah pekerjaan yang akan terus berlangsung selama proses perdagangan masih terus terjadi.
Dia pun menyoroti transformasi regulasi impor yang telah dilakukan Selandia Baru sejak beberapa tahun lalu, yang kini juga akan diimplementasikan oleh Indonesia, sebagaimana telah disampaikan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Baca Juga: Komunitas Muslim Selandia Baru Khawatirkan Perubahan UU Senjata Baru yang Lebih Longgar
“Saya ingin menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan penghargaan saya kepada Yang Mulia Presiden atas pernyataannya yang menunjukkan keinginan untuk memodernisasi dan mentransformasi lingkungan regulasi impor ke Selandia Baru,” ucapnya.
Lebih lanjut, McClay menyampaikan harapan agar proses perizinan impor terkait produk asal Indonesia, seperti buah segar, dapat dibuat lebih cepat dan mudah, agar konsumen maupun pelaku usaha dapat merasakan kemudahan dalam mengakses produk Indonesia.
“Begitu juga sebaliknya, ada produk-produk yang ingin kita kirim ke sini (Indonesia). Namun, saya rasa kita mulai melihat kematangan dalam hubungan ini dengan pemerintah, serta komitmen untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan hal-hal tersebut bersama-sama,” kata dia.
Baca Juga: Kunjungan Kapal AL Selandia Baru HMNZS Te Kaha ke Indonesia Tegaskan Kerja Sama Pertahanan
Adapun pada akhir Juli lalu, Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan kepada para menteri, termasuk Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati, terkait deregulasi pada rapat terbatas di Jakarta.