DECEMBER 9, 2022
Internasional

Gencatan Senjata Kamboja-Thailand Resmi Berlaku pada Senin Pukul 24:00

image
PM Malaysia Anwar Ibrahim menyaksikan kesepakatan damai Pejabat Perdana Menteri Thailand Phumtham Wechayachai dengan Perdana Menteri Kamboja Hun Manet di Putrajaya, Malaysia, Senin, 28 Juli 2025. /ANTARA/HO-Telegram Anwar Ibrahim

ORBITINDONESIA.COM - Gencatan senjata antara Kamboja dan Thailand resmi berlaku tepat pada penghujung hari Senin, 28 Juli 2025 pukul 24:00 waktu setempat menyusul pertempuran bersenjata sejak pekan lalu.

Perkembangan ini berlangsung setelah Kamboja dan Thailand yang bersengketa perbatasan tersebut menyepakati gencatan senjata "segera dan tanpa syarat" dalam negosiasi damai di Kuala Lumpur, Malaysia.

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengumumkan bahwa pihak berseteru setuju mengakhiri pertempuran setelah memfasilitasi pertemuan antara PM Kamboja Hun Manet dan penjabat PM Thailand Phumtham Wechayachai.

Baca Juga: China Dukung Langkah ASEAN untuk Selesaikan Konflik Kamboja-Thailand

Gencatan senjata tersebut tercapai setelah pertempuran bersenjata di titik perbatasan yang disengketakan menyebabkan puluhan orang, termasuk personel militer, tewas.

Sengketa antara kedua negara tersebut terjadi di antara Provinsi Preah Vihear di Kamboja dan Provinsi Ubon Ratchathani di Thailand yang saling berbatasan.

Ketegangan antara kedua negara meningkat usai bentrokan sebelumnya pada 28 Mei yang dilaporkan menewaskan seorang tentara Kamboja.***

Berita Terkait