DECEMBER 9, 2022
Militer

Jenderal TNI Maruli Simanjuntak: TNI AD Akan Perluas Wilayah Pelaksanaan Program Agroforestry di Jawa Barat

image
Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, saat panen raya program Hortikultura Agroforestry, di Purwakarta, Sabtu. ANTARA/HO-Pemkab Purwakarta

ORBITINDONESIA.COM - Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak akan memperluas wilayah pelaksanaan program Agroforestry (pemberdayaan lahan jadi tanaman hutan) di berbagai daerah di wilayah Jawa Barat.

"Program Agroforestry ini bertujuan untuk menciptakan ketahanan pangan nasional dan membuka lapangan kerja baru," kata Jenderal Maruli Simanjuntak, saat panen raya program Hortikultura Agroforestry, di Purwakarta, Sabtu, 5 Juli 2025.

Maruli Simanjuntak menekankan pentingnya keterlibatan semua pemangku kepentingan (stakeholder) dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan sektor pertanian dan peternakan.

Baca Juga: TNI AD Uji Coba Halang Rintang Modifikasi Terbaru di Cimahi Jawa Barat

Ia menyorot kerja sama yang telah terjalin dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui perjanjian kerja sama untuk mendukung pembangunan infrastruktur penunjang, termasuk jalan dan akses air bersih.

Menurut dia, kerja sama dengan PTPN dan PT Pupuk Indonesia menjadi kunci keberhasilan program ini. Ia juga optimistis bahwa program ini akan mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor bahan pangan.

Saat ini, sekitar 5.000 keluarga telah terlibat dalam program ini, dengan target pengelolaan lahan hingga 1 hektare per keluarga di masa depan, yang diharapkan mampu memberikan pendapatan di atas upah minimum regional (UMR).

Baca Juga: Brigjen TNI Wahyu Yudhayana: TNI AD Bentuk Tim Investigasi Telusuri Penyebab Kebakaran Kodim Poso

Program ini, katanya, direncanakan akan diperluas ke berbagai wilayah di Jawa Barat, termasuk Purwakarta, Cianjur, Pangalengan, Pangandaran, dan Garut, dengan target 200 hektare per lokasi.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan apresiasinya atas program Agroforestry, dan menekankan perlunya perubahan persepsi masyarakat terhadap sektor pertanian.

Ia menyontohkan potensi pendapatan yang signifikan dari sektor pertanian dan pariwisata, serta mendorong peran TNI dan Polri dalam memberdayakan pemuda Jawa Barat untuk terlibat aktif dalam sektor pertanian.

Baca Juga: Brigjen TNI Wahyu Yudhayana: Program TNI AD Manunggal Air Beri Dampak Baik untuk Masyarakat

Gubernur menekankan pentingnya kerja sama antara Babinsa, Pemprov Jabar, dan pemerintah kabupaten dalam mendukung program tersebut.

Halaman:

Berita Terkait