DECEMBER 9, 2022
Internasional

Sekjen PBB Antonio Guterres Sebut Infrastruktur Vital Gaza di Ambang Kehancuran

image
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres (Foto: ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, Kamis, 3 Juli 2025 menyampaikan keprihatinan mendalam atas memburuknya situasi kemanusiaan di Jalur Gaza.

Antonio Guterres memperingatkan bahwa infrastruktur vital di wilayah tersebut berada di ambang kehancuran akibat kelangkaan bahan bakar dan serangan Israel yang terus menyasar warga sipil.

"Sekretaris Jenderal sangat terpukul oleh krisis kemanusiaan yang semakin dalam di Gaza. Serangkaian serangan dalam beberapa hari terakhir yang mengenai lokasi pengungsian dan area distribusi makanan telah menewaskan dan melukai puluhan warga Palestina," demikian pernyataan yang disampaikan juru bicara Stephane Dujarric atas nama Antonio Guterres.

Baca Juga: Qatar Ajukan Usulan Baru Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza dan Tukar Sandera

Ia "mengutuk keras hilangnya nyawa warga sipil," lanjut pernyataan tersebut.

"Dalam satu hari saja pekan ini, perintah relokasi memaksa hampir 30.000 orang mengungsi kembali tanpa tempat aman untuk dituju, dan dengan pasokan tempat berlindung, makanan, obat-obatan, serta air yang sangat terbatas," tambahnya.

Dengan blokade bahan bakar yang diberlakukan Israel selama lebih dari 17 minggu, Guterres memperingatkan bahwa "sisa-sisa harapan terakhir" mulai menghilang.

Baca Juga: Rudal dari Pesawat Tempur F-16 Israel Penyebab Gugurnya Marwan Al-Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza

"Tanpa pasokan bahan bakar yang mendesak, inkubator akan berhenti berfungsi, ambulans tak bisa menjangkau korban luka dan sakit, dan air tidak bisa dimurnikan," kata Guterres. "Distribusi bantuan kemanusiaan oleh PBB dan mitra juga akan terhenti sepenuhnya."

Guterres kembali menegaskan bahwa "warga sipil harus dihormati dan dilindungi, dan kebutuhan dasar mereka harus dipenuhi," sesuai hukum humaniter internasional.

Ia menyerukan kembali akses kemanusiaan yang penuh, aman, dan berkelanjutan agar bantuan bisa menjangkau mereka yang telah terlalu lama hidup tanpa kebutuhan dasar.

Baca Juga: Menlu RI Sugiono Kecam Keras Serangan Israel yang Tewaskan Marwan Al-Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza

Guterres juga menekankan bahwa PBB memiliki "rencana yang jelas dan terbukti, berlandaskan prinsip-prinsip kemanusiaan, untuk menyalurkan bantuan secara aman dan luas kepada warga sipil, di mana pun mereka berada."

Halaman:

Berita Terkait