Presiden Masoud Pezeshkian: Iran Siap Jadi Mediator India dan Pakistan untuk Perdamaian
- Penulis : Mila Karmila
- Minggu, 08 Juni 2025 10:30 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Presiden Iran Masoud Pezeshkian mengatakan kepada Perdana Menteri Pakistan Shahbaz Sharif pada Sabtu, 7 Juni 2025 bahwa pemerintahnya siap menjadi mediator perdamaian antara India dengan Pakistan.
"Iran menyambut setiap langkah yang bertujuan membangun perdamaian abadi antara Pakistan dengan India, dan berperan sebagai penengah untuk mencapai tujuan tersebut," demikian pernyataan saluran Telegram resmi presiden mengutip Masoud Pezeshkian.
Hubungan India dan Pakistan sekali lagi kembali tegang setelah serangan teroris dekat kota Pahalgam di Jammu dan Kashmir wilayah India pada 22 April yang menewaskan 25 warga India dan satu warga Nepal.
Baca Juga: Teknologi Militer dan Cognitive Warfare Dalam Konflik India-Pakistan
India mengklaim memiliki bukti keterkaitan Badan Intelijen Gabungan Lintas Angkatan Pakistan (ISI) dalam serangan tersebut yang disangkal keras oleh Pakistan.
Atas klaim bukti tersebut, Kementerian Pertahanan India mengumumkan Operasi Sindur pada 7 Mei sebagai tanggapan serangan teroris dengan menyerang "infrastruktur teroris" Pakistan.
Kementerian Luar Negeri Pakistan menyatakan bahwa pemerintahnya berhak memberikan tanggapan yang memadai.
Baca Juga: Pakistan Serukan Dialog dan Diplomasi sebagai Prioritas Atasi Ketegangan dengan India
Setelah empat hari sejak dimulainya operasi tersebut, India dan Pakistan sepakat untuk menghentikan semua penembakan dan aksi militer di darat, di udara, dan di laut pada tanggal 10 Mei.
Selanjutnya Angkatan Darat India melaporkan setelah pembicaraan antara pejabat militer tinggi dari kedua negara, diputuskan untuk mempertimbangkan langkah-langkah segera guna memastikan penarikan pasukan dari perbatasan dan wilayah terdepan.***